SuaraJakarta.id - Viral petugas keamanan yang berjaga di venue Asian Games 2022 tertangkap kamera melarang pria yang sedang melaksanakan salat.
Fenomena ini dikabarkan salah satu media Turki, Karim Haber Ajensi dengan mengunggah sebuah video yang memperlihatkan sikap polisi.
Petugas keamanan itu awalnya terlihat biasa ketika berdiri di dekat seseorang yang sedang melaksanakan salat di dekat venue Asian Games 2023.
Memang tempat tersebut merupakan akses jalan dan bukan tempat beribadah, namun seseorang yang sedang salat sudah terlanjur beribadah.
Tak pelak polisi yang jadi petugas keamanan setempat tentu melihat kejadian itu sebagai fenomena yang tak biasa dan aneh.
Mengingat China atau Tiongkok memang salah satu negara minoritas beragama Islam, sehingga tak heran petugas keamanan itu berbuat demikian.
Meski begitu sikap polisi yang mulai mengganggu gerakan salat membuat beberapa orang di sekitaran tak bisa mendiamkan begitu saja.
"Hei, hei, polisi, jangan sentuh. Jangan sentuh! Ini hanya berdoa (salart)," teriak salah satu orang sekitar yang mengabadikan lewat video.
Polisi tersebut kemudian memanggil rekannya lewat walkie talkie, pria yang memvideokan kemudian meminta waktu satu menit agar seorang muslim itu menyelesaikan salatnya.
"Satu menit, hanya satu menit, tolong hanya satu menit. Selesai, terima kasih sudah selesai." ujar pria yang memvideokan.
Usut punya usut, lewat pernyataan yang sedang menjalankan salat bahwa di dalam venue Asian Games 2022 tidak disediakan tempat ibadah.
Hal ini kemudian menjadi sorotan, mengingat banyak tamu China yang harus menjalankan kewajiban salat lima kali dalam sehari.
Pemandangan itu tidak akan menjadi hal asing di Asian Games 2022, sesuatu yang miris yang juga dialami kontingen Indonesia.
Beberapa waktu juga beredar sebuah foto di media sosial yang memperlihatkan kontingen Indonesia menjalankan ibadah salat di ruang tunggu Bandara, Shenzhen.
Hingga kabar ini viral di media sosial, belum ada pernyataan resmi dari panitia penyelenggara Asian Games 2022 Hangzhou.
Termasuk otoritas setempat, tentunya pelayanan seperti ini tidak bisa diterima oleh para tamu Asian Games 2022 yang beragama Islam.
Kontributor: Eko
Berita Terkait
-
Viral Pria Ngamuk Rebana Dimainkan di Masjid, Teriak Munkar
-
Pelatih Vietnam Mengaku Ogah Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday, Punya Alasan Congkak
-
Iran Mendadak Telepon Taliban: Saudaraku Mari Kita Bebaskan Palestina dan Al Aqsa
-
Israel Resmi Deklarasikan Perang Lawan Hamas! Hezbollah Lancarkan Mortir Dukung Palestina
-
Semarak Penutupan Asian Games 2023
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Bak Langit dan Bumi! Gaji Anggota DPR RI vs Eks Bek Milan di Parlemen Georgia
-
Saham Jeblok, Bos Danantara Ungkap Soal Isu Ambil Alih BCA Secara Gratis
-
Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
-
Besok, Mees Hilgers Hengkang dari FC Twente, Menuju Crystal Palace?
-
Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
Terkini
-
Jadwal SIM Keliling Jakarta Hari Ini, Rabu 20 Agustus 2025: Cek 5 Lokasi, Syarat, dan Biaya Terbaru
-
BSU 2025 Rp600 Ribu Cair Berapa Kali? Cek Jadwal dan Syarat Lengkap agar Tak Ketinggalan
-
5 Cara Cerdas Mendapatkan Dana Kaget Hari Ini, Langsung Cair Anti Tertipu
-
Layanan SIM Keliling Tersedia di 5 Lokasi DKI Jakarta
-
Pabrik Lilin Rumahan di Jakbar Ludes Terbakar