Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno | Fakhri Fuadi Muflih
Jum'at, 03 November 2023 | 23:06 WIB
Direktur Bisnis Perumda Dharma Jaya, Irwan Nusyirwan dan Direktur Utama PT Karya Karimun Mandiri, Yuwono menandatangani MOU pemenuhan kebutuhan daging sapi di Pemerintah Kabupaten Karimun. [Ist]

SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Perumda Dharma Jaya menjalin kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dalam pemenuhan kebutuhan daging sapi di Pemerintah Kabupaten Karimun.

Rencananya, akan dikirim 20 ton daging sapi ke wilayah itu.

Kerja sama tersebut dituangkan dalam Nota Kesepahaman atau MoU yang ditandatangani oleh Direktur Bisnis Perumda Dharma Jaya, Irwan Nusyirwan dan Direktur Utama PT Karya Karimun Mandiri, Yuwono.

Penandatanganan MoU disaksikan oleh Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad dan Direktur Ketersediaan Pangan Badan Nasional, Budi Waryanto.

Baca Juga: Pemprov DKI Maksimalkan Potensi Ekonomi Kreatif Jakarta Lewat Industri MICE

Irwan mengatakan, pengiriman 20 ton daging sapi beku untuk pengiriman perdana sesuai dengan permintaan Pemerintah Kabupaten Karimun.

“Kebutuhan masyarakat di Kabupaten Karimun sebanyak 30 ton per bulan. Rencananya untuk pengiriman perdana, minimal satu kontainer berisi 20 ton daging sapi beku sesuai permintaan Kabupaten Karimun,” ujar Irwan kepada wartawan, Jumat (3/11/2023).

Menurutnya, suplai daging sapi beku selain membantu memenuhi kebutuhan daging masyarakat Kabupaten Karimun, sekaligus mendukung ketahanan pangan di wilayah tersebut.

“Hal ini merupakan bentuk sinergisitas antar daerah, harus saling menopang dari sisi ketahanan pangan protein hewani dan komersialnya,” kata Irwan.

Sementara itu, Direktur Utama PT Karya Karimun Mandiri, Yuwono berharap kerja sama ini akan berlanjut ke depannya tanpa ada hambatan.

Baca Juga: Pemprov DKI Juara Umum Anugerah Media Humas Tiga Kali Beruntun

“Karena Perumda Dharma Jaya sudah memiliki pengalaman. Harapannya, MoU ini dapat dilanjutkan ke Perjanjian Kerja Sama dan bisa berkontribusi dalam menekan inflasi sektor konsumsi daging di Kabupaten Karimun juga membuka peluang bisnis lainnya,” katanya.

Load More