SuaraJakarta.id - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana bersama ayahnya Menteri Sekretaris Kabinet (Menseskab) Pramono Anung dan keluarga mengunjungi Situs Ndalem Pojok di Kecamatan Wates, Senin (8/4/2024) sore.
Kedatangan Mas Dhito, sapaan akrab bupati muda ini untuk bersilaturahmi dengan keluarga sang Proklamator, Ir Soekarno yang ada di Situs Ndalem Pojok sekaligus untuk menunaikan janjinya.
"Dulu saya pernah berjanji, kalau saya terpilih menjadi bupati saya akan kembali ke tempat ini (Situs Ndalem Pojok) dan alhamdulilah saya bisa menunaikan janji saya," katanya.
Kedatangan Mas Dhito beserta ayahanda Pramono Anung dan keluarga disambut baik Suratmi, selaku tuan rumah dan anak-anaknya.
Baca Juga: First Landing Bandara Dhoho, Penumpang Apresiasi Kinerja Mas Dhito
Situs Ndalem Pojok menyimpan banyak kenangan perjalanan hidup sang proklamator. Di halaman Ndalem Pojok, terdapat petilasan tempat bermain dan jatuh sang Proklamator sewaktu kecil.
Luka akibat jatuh inilah yang menjadikan Soekarno selalu memakai kopyah miring untuk menutupi luka di keningnya. Selain itu ada pula petilasan tempat Soekarno muda belajar pidato dibawah pohon beringin.
Begitu memasuki dalam rumah, terdapat Kamar Presiden Soekarno, kamar bayi Soekarno yang saat itu masih bernama Koesno, kemudian tempat Bung Karno membaca buku, dan berdiskusi.
Setelah melihat jejak kenangan hidup Presiden Soekarno, di dalam rumah Mas Dhito bersama ayahanda Pramono Anung dan keluarga mengobrol hangat dengan Suratmi beserta anak-anaknya.
Sebagai orang nomor satu di Kabupaten Kediri, Mas Dhito berharap Situs Ndalem Pojok yang menjadi saksi perjalanan hidup Bung Karno tetap dapat terjaga.
Baca Juga: Mas Dhito Terjunkan 4 Dinas Bantu Anak Vakum Sekolah Karena Merawat Kedua Orang Tuanya
"Tetap dijaga, tetap dirawat dan tetap menjadi ikon bahwa Kediri itu dulu menjadi tempat masa kecilnya Bung Karno," pesan Mas Dhito.
Menerima kunjungan dari Bupati Kediri dan Menseskab, Suratmi mengaku senang. Diakui, sebelum menjabat menjadi bupati, Mas Dhito saat berkunjung ke Situs Ndalem Pojok pernah menyampaikan janjinya untuk kembali datang.
"Sangat bersyukur, hari ini (Mas Dhito) telah menepati janjinya," ucapnya.
Suratmi berharap, kedatangan Mas Dhito dan Menseskab Pramono Anung bersama keluarga ke Situs Ndalem Pojok dapat memberikan kebaikan bagi masyarakat Kabupaten Kediri.
Setelah cukup lama mengobrol, keluarga ini berpamitan untuk melanjutkan ziarah ke makam keluarga Bung Karno yang ada Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Pojok.
Berita Terkait
-
Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan, Pemkab Mojokerto Gelar Musrenbang RKPD 2026
-
6 Kuliner Khas Kediri yang Wajib Dicicipi saat Libur Lebaran
-
Jangan Terjebak Macet, Ini Rute Mudik Alternatif ke Kediri dari Surabaya, Malang, Solo
-
Lepas Mudik Gratis, Kelakar Pramono Ingin Ikutan: Coba Kalau Saya Bisa Pulang ke Kediri
-
Jelang Puncak Panen, BULOG Kediri Realisasikan Penyerapan Gabah & Beras Petani Terbesar di Jatim
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Geger di Gedung DPRD DKI Jakarta, Inisial 'NS' Diduga Pelaku Pelecehan, Siapa Dia?
-
Terobosan Transportasi Jabodetabek: Transjakarta Ekspansi Besar-Besaran, Ini Rute-Rute Barunya
-
Bongkar Muat Biang Kerok Macet Parah di Tanjung Priok! Polisi Siapkan Jalur Alternatif
-
Pramono Luncurkan Transjabodetabek 21 April, Sekalian Gratiskan Naik Transum di Jakarta
-
Libatkan Tim Jibom, 205 Personel Polisi Dikerahkan Amankan Paskah di Gereja Katedral