Scroll untuk membaca artikel
Bangun Santoso | Fakhri Fuadi Muflih
Kamis, 17 April 2025 | 17:42 WIB
Transjabodetabek Premium di halte Plaza Senayan, Jakarta, Jumat (8/9).

SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung berencana memperluas rute bus Transjakarta ke daerah penyangga. Rencananya, akan dibuka rute baru dari Blok M ke Alam Sutera, Kota Tangerang.

Pramono mengatakan, peresmian rute baru ini akan dilakukan pada 24 April mendatang, bertepatan dengan Hari Angkutan Umum Nasional. Setelah itu, rute baru ini akan beroperasi secara komersil.

"Tanggal 24 April kami akan meluncurkan trayek baru dari Blok M ke Alam Sutera," ujar Pramono di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Kamis (17/4/2025).

Kemudian, Pramono juga akan menggratiskan angkutan umum Transjakarta, MRT, dan LRT pada tanggal tersebut dan 21 April karena memperingati Hari Kartini.

Baca Juga: Dishub DKI: Rute Transjabodetabek Bakal Ditambah dari Pusat Kota Tangerang dan Tangsel

"Secara khusus saya ingin menyampaikan bahwa nanti tanggal 21 April Hari Kartini, nanti bagi siapapun selama dia perempuan, naik transportasi di jakarta gratis," ucapnya.

"Kecuali taksi ya karena dia personal," lanjutnya.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengungkap rencana penambahan rute Transjabodetabek yang akan beroperasi dalam beberapa waktu ke depan. Jalurnya akan mencakup wilayah Kota Tangerang dan Tangerang Selatan (Tangsel).

Namun, pihaknya belum menentukan rute rinci yang akan dilewati angkutan umum berbasis bus itu. Syafrin mengaku akan lebih dulu melakukan survei untuk memastikannya.

"Akan ada dua tambahan rute lagi yang nantinya akan langsung dari pusat kota Tangerang dan Tangerang Selatan yang akan masuk ke Jakarta," ujar Syafrin kepada wartawan, Selasa (15/4/2025).

Baca Juga: Pramono Mau Bikin Layanan Transjabodetabek, Pengamat: 60 Persen Warga Bakal Gunakan Angkutan Umum

Saat ini, terdapat tiga rute Transjabodetabek, yakni Binong-Grogol, Alam Sutera-Blok M, dan Vida Bekasi-Cawang. Penentuan jalur ini juga sudah disetujui oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung.

Load More