SuaraJakarta.id - Timnas Indonesia bersiap menghadapi Myanmar pada laga pertama Piala AFF 2024 di Stadion Thuwunna, Yangon, Senin (9//12/2024) pukul 19.30 WIB.
Pada turnamen level Asia Tenggara ini, pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong menurunkan skuad U-22 yang sedang dipersiapkan untuk dua agenda yang lebih bergengsi, yaitu SEA Games 2025 di Thailand dan kualifikasi Piala Asia U-23 2026.
Dari 24 nama final yang dibawanya di turnamen ini, skuad Garuda hanya dihiasi oleh delapan pemain yang memiliki caps di timnas senior, sementara sisanya adalah pemain-pemain debutan di senior. Rata-rata umur skuad Garuda di turnamen ini adalah 20,9 tahun.
Sebanyak delapan pemain itu adalah Muhammad Ferrari, Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam, Arkhan Fikri, Marselino Ferdinan, Rafael Struick, Ronaldo Kwateh, dan Hokky Caraka.
Baca Juga: 3 Pemain Persija Jakarta Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
Meski demikian, Shin diprediksi tetap menurunkan pemain terbaiknya mulai dari pertandingan pertama dan Shin diprediksi tetap menurunkan formasi andalannya, 3-4-3.
Sebagai penjaga gawang, Shin kemungkinan akan memilih Cahya Supriadi yang berusia 21 tahun. Kiper FC Bekasi City tampil sembilan kali dengan lima clean sheets di Liga 2 Indonesia musim ini dan hal inilah yang mungkin menjadi dasar Shin menurunkan Cahya di bawah mistar.
Di tiga bek tengah sejajar, Shin diprediksi menurunkan Kakang Rudianto, Muhammad Ferrari, dan Kadek Arel. Untuk wing back kanan dan kiri, seperti akan dihuni dua pemain senior, Asnawi Mangkualam yang menjadi pemain tertua Indonesia di turnamen ini dan Pratama Arhan.
Sedangkan dua gelandang di lini tengah sepertinya akan dipercayakan kepada Arkhan Kaka dan juga Marselino Ferdinan yang mungkin akan bermain lebih dalam.
Shin mengatakan dirinya mungkin saja tak akan menurunkan Rafael Struick sejak menit awal karena alasan kebugaran. Oleh karena itu, tiga penyerang kemungkinan akan menjadi milik Ronaldo Kwateh, Victor Dethan, dan Hokky Caraka.
Baca Juga: Kiper Timnas Maarten Paes Terikat Darah Keturunan Kediri, Ini Kata Mas Dhito
Dari tiga pertemuan terakhir, Indonesia selalu menang atas Myanmar. Pertemuan terakhir berakhir dengan kemenangan telak 4-1 pada 25 November 2021.
Berita Terkait
-
Telan Korban Jiwa 1.700 Orang, Ini Hal-hal yang Perlu Diketahui Tentang Gempa Myanmar
-
Ucapan Selamat Lebaran 2025 dari Shin Tae-yong: Waktunya Memaafkan
-
Petaka Mees Hilgers: Cedera Jadi Kontroversi Kini Nilai Pasar Terus Turun
-
Potret Denny Landzaat Salam-salaman di Gereja Saat Lebaran 2025
-
Publik Belanda Mulai Gerah dengan Naturalisasi Timnas Indonesia
Terpopuler
- CEK FAKTA: Diskon Listrik 50 Persen Berlaku Lagi, Periode Maret-April 2025
- Pembagian Port Grup Piala Dunia 2026 Dirilis, Ini Posisi Timnas Indonesia
- Masak Rendang 12 Kg, Penampilan BCL di Dapur Jadi Omongan
- Cruiser Matik QJMotor SRV 250 AMT Paling Digandrungi di Indonesia
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
Pilihan
-
Petaka Mees Hilgers: Cedera Jadi Kontroversi Kini Nilai Pasar Terus Turun
-
Potret Denny Landzaat Salam-salaman di Gereja Saat Lebaran 2025
-
Media Belanda: Timnas Indonesia Dapat Amunisi Tambahan, Tristan Gooijer
-
Jumlah Kendaraan 'Mudik' Tinggalkan Jabodetabek Tahun Ini Meningkat Dibandingkan 2024
-
PSSI Rayu Tristan Gooijer Mau Dinaturalisasi Perkuat Timnas Indonesia
Terkini
-
Pramono Teken Pergub Syarat PPSU: Cukup Ijazah SD, Kontrak Kerja Tiap 3 Tahun
-
Baru Tempati Rumah Dinas, Pramono Curhat Jatuh dari Sepeda Sampai Pelipis Luka
-
Lebaran Pertama Pramono Sebagai Gubernur: Dari Istiqlal, Istana hingga Rumah Mega Tanpa Ganti Sepatu
-
Curhat Warga Langsung ke Gubernur Pramono Anung Saat Open House: KPDJ Belum Cair
-
Jalan Protokol Jakarta Lengang, Kadishub Sebut Kepadatan Meningkat di Hari Kedua Lebaran