SuaraJakarta.id - Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, mengungkapkan bahwa dua jenazah korban kebakaran Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat, terdeskripsi berjenis kelamin perempuan.
"Dari hasil pemeriksaan post mortem di kamar jenazah, secara fisik antropologi kami bisa menentukan ada dua jenazah dengan jenis kelamin perempuan," kata Kabid Yandokpol RS Polri Kombes Hery Wijatmoko di Pos DVI Ante Mortem Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri) Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (20/1/2025).
Hery menyebutkan, dua jenazah yang sudah terdeskripsi perempuan itu berusia dewasa muda.
"Kita kalau dari DVI itu 0-10 tahun, 10-70 tahun dan 70 ke atas. Tapi nanti kita bisa 'tracking' lagi pakai sistem antropologi, dewasa muda sampai 40," ujar Hery.
Selain itu, Hery menjelaskan, pemeriksaan fisik antropologi merupakan tahapan pemeriksaan dari sisa-sisa kerangka manusia yang dilakukan oleh antropolog forensik.
Sistem itu dapat membantu tim pemeriksa mengetahui umur jenazah korban dari sisa tulang, gigi dan melalui pemeriksaan sutura, yakni pemeriksaan pada pertemuan tulang tengkorak kepala.
"Ya kan kita bisa tahu umur dari tulang, gigi, nanti kita cocokkan lagi dengan pemeriksaan sutura, tapi itu kan nanti tergantung temuan yang ada di tubuh korban," katanya.
"Kalau misalkan tulang-tulangnya yang ada tidak bisa, ya kita pakai gigi, dari umur dari gigi tuh juga bisa," katanya.
Hery menyebutkan dengan terdeskripsinya dua jenazah korban itu dapat mempercepat pemeriksaan DNA untuk selanjutnya dicocokkan dengan data dari 14 data pembanding berdasarkan data ante mortem atau data dari keluarga yang melapor.
Baca Juga: Taklukkan Persita Tangerang, Carlos Pena Ungkap Kunci Kemenangan Persija Jakarta
"Termasuk kita berkoordinasi dengan penyidik untuk siapa yang melaporkan ini harus kita pastikan. Misalnya, orang tua melaporkan, tahu darimana ternyata dari teman korban selamat, itu lebih afdol," katanya.
Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri) Kramat Jati, Jakarta Timur, turun langsung ke tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat, untuk memastikan evakuasi korban sesuai standar operasional prosedur (SOP).
RS Polri juga telah mengambil sampel "Deoxyribo Nucleic Acid" (DNA) dari 14 keluarga yang diduga menjadi korban meninggal dunia dan korban hilang akibat kebakaran Glodok Plaza. Hingga Minggu (19/1) sore sudah menerima delapan kantong jenazah dari lokasi kejadian kebakaran Glodok Plaza. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Dugaan Pelecehan dan Penganiayaan Terungkap di Dapur Makan Gratis, Ini Respons BGN
-
3 Rekomendasi AC 1 PK Terbaik untuk Ruang Keluarga: Dingin Nyaman, Listrik Hemat
-
Dekatkan Akses Keadilan, Peradi Jaktim Buka Konsultasi Hukum Gratis
-
Pahlawan Skincare Sepanjang Tahun: 3 Rekomendasi Sunscreen yang Tidak Bikin Kulit Kering
-
Mas Dhito Berharap Beroperasinya Kembali Bandara Dhoho Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi