SuaraJakarta.id - Penjabat Gubernur Provinsi DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan banyak penyintas kebakaran Kemayoran yang enggan untuk direlokasi ke rumah susun (rusun) terdekat.
Teguh menjelaskan sebagian warga memilih mengungsi ke Polres Metro Jakarta Pusat yang tentunya tak bisa terus menerus berada di sana sebab merupakan tempat pelayanan masyarakat.
“Kami sudah tanya. Ini kan ruang kantor polisi, ruang publik, pelayanan kenapa dipakai mengungsi. Kami tawarkan kepada warga, gimana kalau direlokasi ke rusun yang mungkin bisa disiapkan oleh Pemprov Jakarta atau sebagainya. Sebagian besar belum setuju. Warga lewat RT, RW, Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) malah minta pindah ke lokasi semula,” kata Teguh di Jakarta, Kamis (23/1/2025) seperti dimuat ANTARA.
Kendati demikian, Teguh menjelaskan bahwa hal itu tidak bisa dilakukan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Sebab, tanah itu bukan aset milik Pemprov DKI Jakarta.
Baca Juga: Bidik Tiga Poin Lawan Persis Solo, Ryo Matsumura Minta Persija Pertahankan Fokus
Terkait bantuan, Teguh memaparkan keperluan sekolah anak-anak seperti baju, tas, sepatu, buku dan sebagainya paling lambat akan disalurkan besok (24/1).
Di sisi lain, Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan pihaknya belum mengetahui penyebab kebakaran yang terjadi di permukiman padat penduduk Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat, terjadi pada Selasa sekitar pukul 01.15 WIB.
Diketahui kejadian tersebut menghanguskan lebih 500 rumah dari 11 RT yang berada di lokasi tersebut, menyebabkan sebanyak 1.700 orang dari 607 kartu keluarga (KK) mengungsi ke tempat lebih aman seperti mushalla dan masjid.
Berita Terkait
-
Teguh Setyabudi Instruksikan Lembaga Keuangan Perkuat Transformasi Jakarta Usai Tak Jadi Ibu Kota
-
Kebakaran Hanguskan Ratusan Rumah di Kemayoran: Musala dan Al-Quran Utuh
-
Kebakaran Kemayoran Hanguskan 543 Rumah, Gibran: Mitigasi Bencana Kawasan Padat Mendesak
-
543 Rumah Ludes Terbakar di Kemayoran, Gibran: Pengingat Mitigasi Kawasan Padat Penduduk
-
Mukjizat di Tengah Kebakaran yang Hanguskan Ratusan Rumah di Kemayoran: Musala Hingga Al-Quran Utuh
Terpopuler
- Dihina 'Jual Diri', Fitri Salhuteru Bongkar Aib Nikita Mirzani: Pernah Ditangkap di Hotel dengan Barang Bukti Kondom
- Pagar Laut Tangerang Diduga Dikuasai Aguan, Sindiran Pedas Rocky Gerung: Kalau Mau HGB, Izinnya ke Ikan
- Media Belanda: Patrick Kluivert Orang Belanda Terburuk Keempat Sepanjang Masa
- Mengintip 3 Koleksi Mobil Mayor Teddy Versi LHKPN, Kekayaannya Tembus Rp15 Miliar
- Ciut Lawan Denny Sumargo? Farhat Abbas Minta Maaf usai Kubu Agus Salim Ancam Penjarakan 10 Ribu Warga NTT
Pilihan
-
Gol Dramatis Jelang Bubaran, Borneo FC Kalahkan Kaya FC-Iloilo
-
Gabung Grup 'Neraka' di Piala Asia U-17 2025, Nova Arianto: Mereka Tim-tim Juara
-
Saham PIK 2 Milik Aguan Terkena 'Abrasi' Pagar Laut, Anjlok Hampir 20 Persen
-
Saham Emiten Milik Aguan PANI Kebakaran Hari Ini, Gegara Pagar Laut Tangerang?
-
Resmi! Penampakan Jersey Baru Timnas Indonesia, Usung Nuansa Klasik dan Budaya Nusantara
Terkini
-
Sebanyak 19.324 Kendaraan Terjaring Operasi Lintas Jaya di Jakarta Timur
-
Satu Kantong Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza Tiba di RS Polri
-
Gulkarmat Jakarta Belum Bisa Pastikan Penyebab Kebakaran Kemayoran Gempol
-
Prestasi Cemerlang! Siswa SMP Labschool Kebayoran Sukses Mengukir Nama di AYIMUN
-
Warga Korban Kebakaran Kemayoran Enggan Direlokasi ke Rumah Susun Terdekat