Scroll untuk membaca artikel
Reky Kalumata
Rabu, 19 Maret 2025 | 17:02 WIB
Pemudik menyantap bekal sahur di pinggir jalan tol di area Gerbang Tol Cikampek Utama, Karawang, Jakarta, Sabtu (6/4/2024). Sejumlah pemudik membawa bekal makanan untuk sahur untuk menghemat biaya dan menghindari antrean di rumah makan. (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Dokter Luciana mengingatkan pemudik agar tidak banyak mengonsumsi makanan yang berisiko menimbulkan gangguan pencernaan seperti makanan yang terlalu pedas atau asam selama perjalanan mudik.

Selain itu, dia menyarankan pemudik membawa bekal air dalam wadah besar dan menuangkan air ke dalam gelas atau wadah yang lebih kecil ketika hendak minum, tidak langsung menenggak air dari wadah besar.

Selama perjalanan, ia melanjutkan, pemudik sebaiknya memenuhi kebutuhan cairan dengan mengonsumsi air putih atau air mineral, bukan minuman dengan kadar gula tinggi.

Es dan minuman dingin, menurut dia, juga sebaiknya dihindari untuk mencegah risiko masalah pencernaan selama perjalanan mudik.

Baca Juga: Pelatih Persija Siapkan Pengganti Peran Gustavo Almeida dan Maciej Gajos

Load More