Scroll untuk membaca artikel
Reky Kalumata
Kamis, 20 Maret 2025 | 09:15 WIB
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Ahmad Fuady. ANTARA/HO-Polres Jakut

SuaraJakarta.id - Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Utara mendirikan delapan pos pengamanan dalam menghadapi perayaan dan libur Idul Fitri 1446 Hijriah.

“Pada tahun ini ada delapan pos untuk mengamankan dua objek yang diprediksi ramai dikunjungi masyarakat,” kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Ahmad Fuady di Jakarta, Rabu seperti dimuat ANTARA.

Dua objek yang menjadi fokus pengamanan, yakni Taman Impian Jaya Ancol dan Terminal Tanjung Priok.

Menurut dia, pihaknya akan membangun sinergitas dengan unsur yang lain untuk memastikan keamanan di Jakarta Utara berjalan aman dan kondusif.

Baca Juga: Panen Raya di 30 Lokasi di Jakarta Barat Hasilkan Ratusan Kilogram Ikan dan Sayuran

“Saya berharap sinergitas untuk semua unsur yang ada di wilayah Jakut ikut menyukseskan Operasi Ketupat ini,” kata Ahmad.

Menurut dia, ada beberapa hal yang perlu diantisipasi yaitu di malam takbiran, sehingga diharapkan semua unsur dapat mengimbau masyarakat dan pengurus masjid agar tidak ada yang melakukan takbir keliling.

“Sementara untuk pelaksanaan salat Idul Fitri tidak ada hambatan karena masing-masing sudah membentuk panitia hanya kerawanan lokasi yang berdekatan,” kata dia.

Sementara itu, Dandim 0502/JU Letkol Inf Dony Gredinad meminta semua aparat agar ikut bertanggung jawab dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Jaya di Jakarta Utara.

“Kami mengajak seluruh pihak menyukseskan dan semoga pelaksanaan ibadah Ramadhan dan Idul Fitri berjalan aman dan kondusif,” kata dia.

Baca Juga: BBPOM Temukan Takjil Berformalin dan Rhodamin B di Dua Pasar Jakarta

Polres Jakut Tegaskan Jangan Ada Pungutan Liar di Lokasi Wisata

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Ahmad Fuady menegaskan jangan ada bentuk pungutan tak wajar atau pungutan liar yang dilakukan di lokasi wisata di Jakarta Utara dalam libur dan perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah.

“Kami minta di lokasi wisata jangan sampai ada pungutan yang tidak wajar kepada pengunjung,” kata Ahmad di Jakarta, Rabu.

Menurut dia, bila ada pungutan liar atau pungutan tidak wajar, maka akan memberikan dampak buruk terhadap pariwisata di Jakarta Utara.

“Kami minta jangan dijadikan aji mumpung, sehingga nanti wilayah kita terkesan jelek,” kata lulusan Akademi Kepolisian 1998 ini.

Dalam perayaan Idul Fitri ini, pihaknya menyediakan layanan penitipan kendaraan warga yang mudik atau pulang ke kampung halaman. Penitipan kendaraan itu akan dibantu kecamatan, Koramil dan Polsek.

“Kami ingin memastikan kendaraan warga yang ditinggal aman saat mudik,” ujarnya.

Ahmad pun mengimbau warga yang mudik untuk memberitahukan dan menitipkan rumah kepada tetangga di lingkungan masing-masing, sehingga dapat dilakukan pengamanan bersama.

Wali Kota Jakut Minta Pelayanan Pos Pengamanan Tidak Terhenti Saat Libur Lebaran

Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim meminta agar pelayanan kepada masyarakat di pos pelayanan dan pos pengamanan tidak terhenti selama libur Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

“Jangan ada kekosongan petugas dan jika ada kejadian, malah sulit untuk dihubungi,” kata Ali saat Rapat Koordinas Lintas Pengamanan Ramadhan dan Idul Fitri di Jakarta, Rabu seperti dimuat ANTARA.

Menurut dia, pelayanan terhadap masyarakat harus berjalan dengan optimal apalagi saat Operasi Ketupat Jaya yang berjalan cukup panjang ini.

Ia mengatakan yang menjadi kekhawatiran adalah petugas ada yang sudah ditugaskan sesuai jadwal, tapi petugas yang ditugaskan tidak ada.

“Maka pentingnya kolaborasi untuk mewujudkan pelayanan yang optimal," ujarnya.

Ali meminta agar instansi memastikan petugas untuk tetap siaga dan piket posko tetap harus berjalan sigap untuk pelayanan kepada masyarakat

“Jadi, bila ada keperluan kita dapat bisa hadir di tengah tengah masyarakat,” kata dia.

Sebelumnya Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Utara mendirikan delapan pos pengamanan dalam menghadapi perayaan dan libur Idul Fitri 1446 Hijriah.

“Pada tahun ini ada delapan pos untuk mengamankan dua objek yang diprediksi ramai dikunjungi masyarakat,” kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Ahmad Fuady di Jakarta, Rabu.

Dua objek yang menjadi fokus pengamanan yakni Taman Impian Jaya Ancol dan Terminal Tanjung Priok.

Load More