SuaraJakarta.id - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta menyiagakan sekitar 1.300 personel untuk melakukan pengamanan saat Hari Raya Idul Fitri.
“Personel seluruhnya kita bagi, jadi untuk setiap harinya yang berpiket itu sekitar 1.300 personel," kata Kepala Satpol PP DKI Jakarta Satriadi Gunawan saat dijumpai di Jakarta, Selasa (25/3/2025) seperti dimuat ANTARA.
Menurut dia, jumlah personel Satpol PP DKI Jakarta ada 5.300. "jadi kita bagi hari ini, satu hari itu 1.300 personel yang kita 'stand by' kan,” katanya.
Selain berkoordinasi dengan TNI dan Polri, Satpol PP DKI Jakarta juga melakukan monitoring ke pemukiman-pemukiman dan tempat-tempat hiburan yang banyak dikunjungi masyarakat.
“Nah itu di lokasi wisata juga kita lakukan monitoring dan sekaligus pengamanan juga. Dan kita juga koordinasi dengan pengelola dari tempat-tempat wisata di DKI Jakarta,” kata Satriadi.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo juga telah berpesan agar pengamanan di Jakarta tetap terjaga saat Lebaran.
“Pokoknya penjagaan kepada masyarakat di Jakarta tidak boleh kendor, tidak boleh berkurang walaupun masyarakat yang pulang kampung cukup besar,” kata Pramono.
Satpol PP Dirikan 16 Posko Pastikan Suasana Kondusif Saat Arus Mudik
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Timur mendirikan 16 posko untuk memastikan suasana aman dan kondusif selama arus mudik hingga balik Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
Baca Juga: Wagub Rano Karno Sebut akan Revitalisasi Sejumlah Puskesmas di Jakarta
"Kita ingin memastikan Jakarta Timur tetap dalam suasana kondusif, arus mudik dan arus balik berjalan lancar," kata Kepala Satpol PP Kota Jakarta Timur Budhy Novian saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
Hal ini sebagai sinergi 562 personel Satuan Polisi (Satpol) PP DKI Jakarta dengan unsur terkait sebagai pengamanan suasana mudik Lebaran 2025.
Budhy menyebutkan, 16 posko terpadu itu tersebar di terminal, jalur lintasan pemudik, perbatasan dengan daerah penyangga, tempat ibadah, titik keramaian hingga destinasi wisata.
Selain itu, Budhy menjelaskan, Satpol PP Jakarta Timur didirikan di beberapa titik antara lain di Terminal Terpadu Pulo Gebang, Terminal Kampung Rambutan dan Stasiun Jatinegara.
Lalu, posko di Jalan Matraman Raya, Jalan Laksamana Malahayati, simpang Jalan Haji Naman dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
"Personel Satpol PP juga membantu pengamanan di sejumlah Taman Pemakaman Umum (TPU) untuk memastikan kelancaran mereka yang bertakziah di momen lebaran," ujar Budhy.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Anti Aging Wardah agar Wajah Bebas Flek Hitam dan Glowing
- Dukung Pertumbuhan Ekosistem Kecantikan dan Fashion, BRI Hadirkan BFF 2025
- Kantornya Dikepung Ribuan Orang, Bupati Pati Sudewo: Saya Tak Bisa Dilengserkan
- Eks Menteri Agama Gus Yaqut Dicekal Terkait Korupsi Haji! KPK Ungkap Fakta Mengejutkan
- 5 Rekomendasi Bedak Padat yang Tahan Lama dan Glowing, Harga Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
80 Tahun Kemerdekaan RI: Lapangan Kerja Kurang, 7 Juta Nganggur, 70 Juta Bekerja Tanpa Jaminan!
-
Core Indonesia: 80 Tahun Merdeka, Indonesia Masih Resah soal Kondisi Ekonomi
-
Efisiensi Anggaran jadi Bumerang, Kenaikan PBB Bikin Warga Pati Hingga Cirebon Berang
-
Kenaikan PBB 250 Persen Bikin Warga Pati Ngamuk, Kebijakan Efisiensi Anggaran Disebut Biang Keroknya
-
Daftar Daerah yang Naikkan PBB Gila-gilaan: Amuk Warga Pati Jadi Puncak Gunung Es