SuaraJakarta.id - Gelombang bentrokan antara massa dan aparat kepolisian tidak hanya terbatas di Mako Brimob Kwitang, Jakarta Pusat, melainkan juga meluas hingga ke kawasan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.
Peristiwa ini menjadi sorotan publik setelah rekaman videonya tersebar luas di berbagai platform media sosial.
Sebuah video yang memperlihatkan detik-detik genting di sekitar Mako Brimob Kelapa Dua dibagikan oleh akun Instagram @infodepok pada Sabtu (30/8/2025).
Dalam rekaman tersebut, terlihat kerumunan massa, sebagian besar menggunakan sepeda motor, membubarkan diri setelah aparat melancarkan tembakan gas air mata.
Menurut narasi akun tersebut, bentrokan antara massa dan polisi ini diperkirakan pecah sejak dini hari, sekitar pukul 05.00 WIB.
Akun tersebut juga menyatakan, "Rombongan massa tak dikenal dilaporkan mendatangi & melakukan penyerangan ke Markas Brimob yang berada di lokasi tersebut."
Eskalasi Bentrokan Akibat Kematian Driver Ojol
Kekerasan yang memuncak ini diketahui merupakan respons terhadap serangkaian kerusuhan yang meletus, khususnya di Jakarta, menyusul kematian seorang pengemudi ojek online, Affan Kurniawan.
Affan meninggal dunia setelah terlindas mobil rantis Brimob di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat, pada Kamis (28/8) lalu.
Baca Juga: Kampanye Protokol Jakarta di Forum ASEAN, Menkum Pastikan Tanggung Jawab Platform Global Royalti
Insiden ini memicu amarah massa, menjadikan Mako Brimob Kwitang sebagai sasaran utama.
Kerusuhan kemudian merembet ke sejumlah wilayah lain di Jakarta.
Markas Gegana Brimob di Jakarta Pusat juga tidak luput dari serangan massa tak dikenal.
Bahkan, dua unit kendaraan aparat dilaporkan turut dibakar saat bekas kantor Polres Metro Jakarta Pusat itu diserbu massa.
Selain itu, beberapa kantor polisi di kawasan Jakarta Timur juga menjadi target aksi pembakaran.
Salah satu kantor Polres Metro Jakarta Timur diserbu massa pada dini hari.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Cairkan Relasi Lewat Night Golf: Bergeract Golf Club Satukan Sport dan Networking
-
Detik-Detik Ledakan Cengkareng Terekam CCTV: Puslabfor Turun Tangan Ungkap Penyebab!
-
DANA Kaget: Amplop Digital Kekinian Berisi Saldo Gratis Senilai Rp 380 Ribu, Ada di Sini
-
Mandiri Bakti Kesehatan Sasar 7.000 Penerima Manfaat di 12 Wilayah Indonesia
-
Dari Inovasi ke Kedaulatan: Langkah Nyata Menuju Ketahanan Energi Nasional