- Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia (MKI) akan menyelenggarakan Electricity Connect 2025.
- Bakal berlangsung pada 19-21 November 2025 JICC.
- Electricity Connect 2025 akan menggelar beberapa agenda utama.
SuaraJakarta.id - Guna memperkuat ketahanan energi nasional, Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia (MKI) akan menyelenggarakan Electricity Connect 2025.
Acara puncak industri ketenagalistrikan nasional ini akan berlangsung pada 19-21 November mendatang di Jakarta International Convention Center (JICC).
Mengusung tema “Strengthening Energy Resilience, Powering Sovereignty”, Electricity Connect 2025 dirancang sebagai platform strategis untuk menghimpun seluruh pemangku kepentingan ketenagalistrikan dari pemerintah, industri, investor, serta akademisi guna mendorong terciptanya solusi inovatif bagi masa depan sektor ketenagalistrikan Indonesia.
Ketua MKI, Evy Haryadi, mengungkapkan bahwa Electricity Connect 2025 merupakan forum strategis nasional yang dirancang sebagai titik temu antara kebijakan, teknologi, investasi, industri, dan pengembangan sumber daya manusia dalam memperkuat kemandirian sektor ketenagalistrikan Indonesia.
“Acara ini menjadi ajang konsolidasi kekuatan nasional untuk membangun sistem kelistrikan yang tangguh berdaulat dan berkelanjutan dalam menghadapi dinamika global,” kata Evy Haryadi dalam Launching Electricity Connect 2025 di Jakarta baru-baru ini.
Senada dengan itu, Ketua Panitia Pelaksana Electricity Connect 2025, Arsyadany G. Akmalaputri, menyampaikan bahwa tema yang diusung tahun ini selaras dengan Asta Cita pemerintah untuk mewujudkan ketahanan energi demi kedaulatan bangsa.
“Kami menghadirkan setiap pemangku kepentingan sektor energi. Mulai dari pemerintah, swasta, akademisi, di mana seluruh komunitas ini akan bersama-sama untuk saling sharing berbagi inovasi,” jelas Arsyadany.
“Sehingga, akan ada banyak solusi-solusi teknologi yang dihadirkan, dan ini semua adalah untuk merumuskan langkah konkret menuju ekosistem ketenagalistrikan yang andal, berkelanjutan, dan juga berpihak pada kemandirian nasional,” terangnya.
Ia menambahkan, Electricity Connect 2025 akan menggelar beberapa agenda utama seperti Panel dan Konferensi Tingkat Tinggi yang akan memberikan wawasan strategis dari para pembuat kebijakan dan pakar global.
Baca Juga: Diskon Listrik 50% Kembali? INDEF Prediksi Efeknya Dahsyat untuk Ekonomi Nasional
Selain itu, ada juga One-on-One Business Meeting, Supplier Gathering, MoU Signings hingga Professional Workshop.
"Electricity Connect 2025 nanti akan menjadi tempat yang tepat untuk menyamakan arah, untuk berbagi solusi dan juga menjalin kesepakatan yang berdampak bagi ketahanan dan kedaulatan energi Indonesia," tukas Arsyadany.
Berita Terkait
-
Merak Siap Layani Kebutuhan EV Selama Nataru, PLN Pastikan SPKLU dan Petugas Siaga 24 Jam
-
5 Tips Penting Beli Mobil Listrik Bekas agar Tak Boncos di Baterai, Jangan Asal Tergiur Murah
-
5 Motor Listrik untuk Anak Sekolah, Jarak Tempuh Jauh Harga Mulai Rp8 Juta
-
Harga Wuling Air EV Bekas Akhir 2025 Terjun Bebas? Varian Long Range Kini Cuma Segini
-
5 Motor Listrik Bekas Harga Pelajar: Hemat Ongkos Bensin, Bisa Jalan Jauh
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Libur Tahun Baru 2026 Sudah di Depan Mata! Ini Jadwal Libur ASN yang Dinanti
-
8 Mobil Bekas untuk Mengatasi Biaya Perawatan Tak Terduga bagi Pengguna Minim Jajan
-
Cek Fakta: Viral Tautan Pendaftaran 500 Ribu Pekerja di Dapur MBG, Benarkah?
-
Duel HP Murah Layar AMOLED: Samsung vs Xiaomi, Siapa Paling Bagus?
-
5 Jebakan Psikologis Beli Sekarang Bayar Nanti yang Bikin Boros