5 Orang Tewas Usai Pesta Miras, Begini Kronologi Versi Penjual Miras

Tercatat ada 20 orang yang berpesta miras.

Rizki Nurmansyah
Jum'at, 28 Agustus 2020 | 17:38 WIB
5 Orang Tewas Usai Pesta Miras, Begini Kronologi Versi Penjual Miras
Satreskrim Polres Kota Tangerang menggelar jumpa pers terkait kasus pesta miras berujung maut di Mapolres Kota Tangerang, Jumat (28/8/2020). [Suara.com/Ridsha Vimanda Nasution]

Lebih detail lagi, Senop mengakui, selain minum miras, juga mengisap sinte. Namun, dia menyebut, hal itu tidak berlangsung lama.

"Cuma saya enggak lama hanya dua putaran saya tepar di lokasi. Tidak kuat karena minum (miras) dan hisap sinte. Saya bangun ternyata sudah pagi hari Senin (24/8/2020)," ungkapnya.

Saat bangun, Senop menuturkan, sudah ditinggalkan oleh orang yang menggelar pesta miras.

Diketahui, ada 20 orang yang terlibat pesta miras. Pesta miras tersebut dilakukan di Ruko Cluster Florence, Minggu (23/8/2020) malam.

Baca Juga:3 Guru Sekolah Insan Cendekia Madani Tangsel Positif Corona

Nahas, dari 20 orang yang berpesta miras oplosan, lima diantaranya tewas.

Kelima orang yang tewas tersebut berinisial YO, BA, FR, PE, dan MA. Tiga diantaranya merupakan warga Curug, sisanya warga Panongan, Tangerang.

Diancam 25 Tahun Penjara

Kini, Senop harus mempertanggung jawabkan perbuatannya. Polisi menjeratnya dengan Pasal 62 Undang-Undang RI Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.

Senop juga dijerat Pasal 204 KUHP atas perbuatan melawan hukum karena menjual barang yang membahayakan jiwa dan kesehatan dengan total ancaman 25 tahun penjara.

Baca Juga:Tenggak Ciu Dicampur Obat Nyamuk, Lima Orang Tewas di Kabupaten Tangerang

Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang, AKP Ivan Adhitira mengatakan, pihaknya akan melakukan uji laboratorium untuk memastikan kandungan dalam cairan miras itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak