Tak Ada CCTV, Polisi Kesulitan Lacak Pemasang Spanduk 'PKI Perjuangan'

Kasat Reskrim Polres Kota Depok Kompol Wadi Saabani mengatakan, hingga kekinian pihaknya masih kesulitan mengindetifikasi pelaku

Bangun Santoso | Muhammad Yasir
Selasa, 08 September 2020 | 08:23 WIB
Tak Ada CCTV, Polisi Kesulitan Lacak Pemasang Spanduk 'PKI Perjuangan'
Spanduk itu bertulisan "Kami Warga Muhammadiyah Tidak Rela Kota Depok Dipimpin PKI Perjuangan" (ist)

"Jangan merusak dan membawa nama Ormas Islam seperti Muhammadiyah. Ini negara hukum. Kami melaporkan hal ini ke Polres Metro Depok," kata Dahlan ketika dikonfirmasi wartawan, Minggu (6/9).

Menurut dia, pemasangan spanduk ini adalah fitnah yang keji yang mengatasnamakan Muhammadiyah. Sebab pada spanduk tersebut terdapat logo dan corak yang tidak sama dengan logo Muhammadiyah yang sebenarnya.

"Ini orang yang tidak bertanggung jawab. Lihat dari logo dan corak jelas berbeda dengan logo Muhammadiyah. Ini spanduk provokatif. Kami jika memasang spanduk pasti terdapat tulisan pimpinan daerah atau pimpinan cabang atau ranting. Tidak pernah menulis warga Muhammadiyah," ujar Ahmad Dahlan.

Kata dia, spanduk provokatif tersebut telah diturunkan dan dibawa ke Polres Metro Depok untuk dilaporkan sebagai barang bukti.

Baca Juga:Spanduk PKI Perjuangan di Depok, PDIP Dirugikan dan Lawan-lawannya Untung

Pasalnya dia mengaku kesulitan mencari siapa oknum yang memasang spanduk tersebut.

"Sulit mencari saksi yang mengetahui siapa yang memasang spanduk. Maka kami langsung turunkan dan lanjutkan ke ranah hukum," ujar Ahmad Dahlan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak