Jenazah Covid-19 Tak Henti Berdatangan, Ambulan Antre di TPU Pondok Ranggon

Sejak pukul 10.00 WIB setidaknya sudah ada 7 ambulan pembawa jenazah terpapar virus corona datang.

Pebriansyah Ariefana | Bagaskara Isdiansyah
Rabu, 23 September 2020 | 12:25 WIB
Jenazah Covid-19 Tak Henti Berdatangan, Ambulan Antre di TPU Pondok Ranggon
Ambulan Antre di TPU Pondok Ranggon. (Suara.com/Bagaskara)

SuaraJakarta.id - Jenazah yang dimakamkan secara protap Covid-19 di Taman Pemakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur semakin masif akhir-akhir ini.

Rabu (23/9/2020) siang tampak ambulan pembawa jenazah mengantre di lokasi.

Berdasarkan pantauan Suara.com di TPU Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur sejak pukul 10.00 WIB setidaknya sudah ada 7 ambulan pembawa jenazah terpapar virus corona datang.

Awalnya terlihat ambulan datang secara berurutan di mana terhitung paling tidak 5 sampai 10 menit sekali tiba di TPU Pondok Ranggon.

Baca Juga:Haru, Keluarga Hanya Bisa Salati Jenazah Covid-19 di Pemakaman

Ambulan Antre di TPU Pondok Ranggon. (Suara.com/Bagaskara)
Ambulan Antre di TPU Pondok Ranggon. (Suara.com/Bagaskara)

Jenazah yang datang diantar mobil ambulan kemudian langsung dimakamkan secara protap Covid.

Lubang-lubang liang lahad tampak sudah dipersiapkan sebelumnya.

Namun sekira pukul 11.40 WIB tampak mobil ambulan datang di waktu yang hampir bersamaan. Alhasil, terlihat adanya antrean mobil ambulan di lokasi. Ada sekitar 4 mobil mengantre menunggu giliran.

Salat jenazah Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Rabu (23/9/2020). (Suara.com/Bagaskara Isdiansyah)
Salat jenazah Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Rabu (23/9/2020). (Suara.com/Bagaskara Isdiansyah)

Seiring dengan itu liang-liang lahad terus digali untuk mengantisipasi jenazah yang terus berdatangan.

Ada pun jenazah di dalam ambulan yang mengantre harus menunggu beberapa waktu untuk bergantian dimakamkan.

Baca Juga:Mabuk dan Kabur saat Dinas, Penabrak Mati Briptu Andry Kena Pasal Berlapis

Sementara itu, Rahmat (45) petugas PJLP atau penggali dan pengubur jenazah covid, mengatakan, jenazah yang datang untuk dimakamkan terus meningkat akhir-akhir ini.

Menurutnya, kini perhari bisa mencapai 30 jenazah lebih dimakamkan.

"Paling tinggi kemarin kalau nggak salah 42 jenazah. Terus berdatangan kesini-sini bisa sampai 30-an jenazah lebih dimakamin sehari," kata Rahmat ditemui di lokasi, Rabu (23/9/2020).

Petugas memakamkan jenazah COVID-19, di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Selasa (8/9/2020).  [ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja]
Petugas memakamkan jenazah COVID-19, di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Selasa (8/9/2020). [ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja]

Rahmat mengatakan, jenazah yang dimakamkan secara protap covid di Pondok Ranggon sebenarnya sempat melandai pada Juli 2020 kemarin.

Di mana hanya 5 jenazah yang dimakamkan dalam seharinya.

"Sempat sepi cuma 5 jenazah sehari. Habis PSBB dibuka (dilonggarkan) jenazah terus datang banyak lagi," tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak