Ada Kebakaran di Gedung DPR, Ini 3 Fakta dan Kronologisnya

Alarm peringatan kebakaran pun berbunyi saat itu.

Pebriansyah Ariefana
Rabu, 30 September 2020 | 06:55 WIB
Ada Kebakaran di Gedung DPR, Ini 3 Fakta dan Kronologisnya
Tangkap layar peristiwa kebakaran yang terjadi di gedung DPR. (Istimewa).

3. Proyek Dihentikan Sementara

Ilustrasi gedung DPR kebakaran. (Suara.com/Novian)
Ilustrasi gedung DPR kebakaran. (Suara.com/Novian)

Project Manager PT APS, Teuku Agam Saifudin, selaku pelaksana kontraktor pembangunan di Gedung Nusantara I, DPR menjelaskan ihwal terjadinya insiden kepulan asap dari terbakarnya kabel di area lantai dasar gedung tersebut.

Agam mengatakan penyebab terbakarnya kabel ialah dari pengerjaan menggunakan alat las di lantai 8. Percikan dari api las itu kemudian jatuh mengenai tumpukan kabel bekas di lantai dasar.

"Terjadi pada pukul 10.20 WIB saat pemotongan separator beam pada lantai 8 di mana percikan api tersebut jatuh ke dasar sebelah pit lift tersebut terdapat tumpukan sampah kabel yang sudah lama. Hal tersebut tidak kami prediksi dan mengakibatkan terjadinya kepulan asap," kata Agam di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (29/9/2020).

Baca Juga:Awalnya Kepulan Asap, Lift di Gedung DPR Dilalap Api

Ia memastikan kabel yang terkena percikan api dari alat las memang sudah lama menumpuk. Pasalnya, kabel tersebut tidak terpakai alias menjadi sampah kabel.

"Itu sebetulnya bukan kabel, itu adalah sampah di antara pit 5 itu ada ruangan sekitar 0,5 meter × 2,6 meter itu ada tumpukan sisa sampah lama yang berupa kabel, berupa bekas kabel. Artinya dari itu sudah lama, material tersebut sudah berada lama di situ," kata Agam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak