Tampang Pencoret Musala "Saya Kafir", Pakai Kacamata, Badan Kurus

Satrio dipamerkan dengan menggunakan masker medis.

Pebriansyah Ariefana
Rabu, 30 September 2020 | 12:51 WIB
Tampang Pencoret Musala "Saya Kafir", Pakai Kacamata, Badan Kurus
Satrio, perusak musala di Tangerang (dok polisi)

SuaraJakarta.id - Terungkap wajah Satrio, perusak Musala Darussalam, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Selasa (29/9/2020) kemarin. Satrio dipamerkan di Polresta Tangerang, Kabupaten tangerang, Rabu (30/9/2020).

Satrio berperawakan kurus dengan tinggi sekira 165 cm. Satrio dipamerkan dengan menggunakan masker medis.

Satrio mengenakan kacamata. Rambutnya pendek.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar juga datang dalam rilis Satrio sang perusak Musala Darussalam.

Baca Juga:Satrio Robek Alquran dan Coret Musala, PA 212: Gaya Pelaku Seperti PKI

Satrio, perusak musala di Tangerang (Suara.com/Tion)
Satrio, perusak musala di Tangerang (Suara.com/Tion)

Ahmed Zaki Iskandar marah Musala Darussalam di Perumahan Villa Tangerang Elok Kelurahan Kuta Jaya, Pasar Kemis dicoret dengan tulisan "saya kafir" dan "anti Islam".

Aksi itu dilakuan seorang pemuda bernama Satrio, Selasa (29/9/2020) kemarin.

Barang bukti Musala Darussalam, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang (Suara.com/Tion)
Barang bukti Musala Darussalam, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang (Suara.com/Tion)

Bupati juga memberikan apresiasi kepada aparat keamanan yang sudah bekerja keras untuk mengatasi aksi vandalisme tersebut.

“Saya mengecam aksi vandalisme rumah dan tempat-tempat ibadah, apabila ada aksi-aksi seperti ini, segera laporkan ke pihak berwajib,” tegas Zaki, Rabu (30/9/2020).

Untuk itu, Zaki mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk tetap waspada dan menjaga keamanan di lingkungan masing-masing.

Baca Juga:Musallah Dicoret-Coret Dengan Tulisan "Saya Kafir" dan "Anti Islam"

“Mari kita tingkatkan sistem keamanan lingkungan (siskamling) kita untuk saling menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di lingkungan masing-masing,” pungkasnya.

News

Terkini

Pemutihan denda pajak kendaraan sudah dilakukan di Jawa Barat dan Jawa Tengah

News | 19:10 WIB

Di mana kelembapan optimum untuk nyamuk berada pada kisaran 71 persen sampai dengan 83 persen,"

News | 15:13 WIB

Petugas Dishub kerap kecolongan karena para juru parkir liar tak mau ditertibkan.

News | 13:37 WIB

Syafrin menyebut pada tahun 2025 lalu jumlah penumpang bus arus balik ke Jakarta berjumlah 57 ribu orang.

News | 12:06 WIB

Saat ini, terdapat tiga rute Transjabodetabek, yakni Binong-Grogol, Alam Sutera-Blok M, dan Vida Bekasi-Cawang.

News | 09:27 WIB

Besi JPO di Daan Mogot dicuri, warga kesulitan menyeberang. Sudin Bina Marga Jakbar selalu memperbaiki, namun pencuri beraksi lagi. Polisi belum menerima laporan.

News | 23:31 WIB

Gubernur Pramono Anung ingin transformasi besar Bank DKI usai kebocoran dana, termasuk re-branding dan audit internasional.

News | 22:14 WIB

Pasar Ngadiluwih secara luasan area dan jumlah pedagang diakui lebih besar dari Pasar Wates yang terlebih dahulu direvitalisasi.

News | 19:25 WIB

Mas Dhito juga siap membuka sinergitas antara kepengurusan GP Ansor di tiap tingkatan dengan dengan jajaran di pemerintahan.

News | 19:15 WIB

Mas Dhito mengatakan halal bihalal menjadi sebuah momentum penting untuk saling memaafkan dan menjalin silaturahmi antar tetangga di setiap tahunnya.

News | 19:10 WIB

Rio juga menganjurkan dermaga itu terhubung dengan sarana angkutan umum lainnya seperti bus Transjakarta.

News | 12:50 WIB

Hal ini terkait polemik pernyataan kontroversial Gus Fuad Plered yang mendapatkan sorotan publik

News | 18:28 WIB

"Kami mengajak saudara-saudara sekalian di momentum Lebaran ini untuk merenungkan pesan utama Nabi Muhammad SAW,"

News | 18:20 WIB

Menurut Agung, peristiwa tawuran ini bermula ketika pihak ya melakukan patroli di wilayah Jelambar, Jakarta Barat

News | 12:48 WIB

Pansus bukan sekadar formalitas. Kami ingin melahirkan produk legislasi yang konkret, terutama dalam persoalan-persoalan klasik Jakarta,"

News | 10:11 WIB
Tampilkan lebih banyak