"Warga support, kita dukung semua. Saya mohon deh, semoga cepet keluar. Beliau panutan kita," pungkasnya.
Pantauan suara.com, kediaman Kingkin nampak sepi. Kami sempat mencoba bertamu, namun tidak ada satupun jawaban ketika kami mengucapkan salam. Padahal di garasi rumah tersebut, terlihat beberapa sepeda motor terparkir.
Salah seorang tetangga yang tinggal dua rumah dari kediaman Kingkin itu menyebut, rumah itu dihuni suami dan putra-putri Kingkin.
Dari informasi yang dihimpun, Kingkin merupakan salah satu kader Partai Kesejahteraan Sosial (PKS). Dia, pernah mencalonkan diri sebagai Calon DPR RI dari Dapil Banten 3 pada 2019 lalu.
Baca Juga:Dijemput Ortu di Kantor Polisi, 50 Pelajar Ikut Aksi 1310 Nangis-nangis
![Salah satu sudut rumah Kingkin Anida kader PKS yang diduga merupakan petinggi KAMI dan diamankan polisi dijerat dengan UU ITE, Rabu (14/10/2020). [Suara.com/Wivy]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/10/14/84752-kingkin-anida-kader-pks-yang-diduga-merupakan-petinggi-kami.jpg)
Dalam stiker masa pencalonannya, Kingkin termasuk pendukung Prabowo-Sandi dalam Pilpres 2019 lalu.
Kingkin juga diketahui sering menjadi pemateri tausiyah dalam berbagai pengajian baik untuk ibu-ibu dan juga pengajian remaja.
Kingkin merupakan warga yang tinggal di salah satu komplek di Kelurahan Kademangan, Kecamatan Setu. Di komplek tersebut, Kingkin dikenal sebagai ustadzah, bahkan sering mengisi pengajian di majelis ta'lim di daerah tersebut.