Wisatawan Pucak Bogor Tak Mau Pakai Masker, Alasannya Mau Hirup Udara Segar

Kebanyakan, yang datang ke wisata kebun teh dekat dengan Gunung Mas itu berasal dari Jakarta, Depok dan Bekasi.

Pebriansyah Ariefana
Rabu, 28 Oktober 2020 | 18:00 WIB
Wisatawan Pucak Bogor Tak Mau Pakai Masker, Alasannya Mau Hirup Udara Segar
Wisatawan Puncak Bogor (Suara.com/Andi)

Sebelumnya, Kasatpol PP Kabupaten Bogor, Agus Ridhallah mengatakan, pihaknya akan melakukan penutupan kendaraan di Puncak Bogor jika memang kapasitas tempat wisata sudah melebihi 50 persen.

Pihaknya pun akan melakukan koordinasi dengan Satlantas Polres Bogor dan Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor.

Pengendara motor melewati jalur wisata Puncak, Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (24/3). [ANTARA FOTO/Arif Firmansyah]
Pengendara motor melewati jalur wisata Puncak, Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (24/3). [ANTARA FOTO/Arif Firmansyah]

"Untuk di Puncak ini akan dibatasi hanya 50 persen kapasitasnya, jika tempat wisata melebihi kapasitas 50 persen akan ditutup. Kita harap objek wisata, restoran, cafe dan lainnya bisa menerapkan protokol kesehatan Covid-19," tukasnya.

Pantauan SuaraJakarta.id, pukul 16.00 WIB arus lalu lintas dari Jakarta menuju Puncak maupun sebaliknya terpantau ramai lancar.

Baca Juga:Ajak Anak Muda Kampanyekan Protokol Kesehatan, IDI Bikin Video TikTok

Polisi pun sudah kembali menormalkan arus lalu lintas dengan menerapkan sistem dua arah.

Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini