SuaraJakarta.id - Belum jelas waktu Habib Rizieq Shihab pulang ke Indonesia. Namun Habib Rizieq memastikan akan pulang.
Baru-baru ini dia menyatakan akan pulang dalam Youtube Front TV. Habib Rizieq umumkan kepulangannya setelah ziarah ke makam Nabi Muhammad di Mekah.
Habib Rizieq juga mulai berpamitan dengan masyarakat Indonesia yang ada di Madinah.
"Insya Allah doakan besok pagi (hari ini) kami saya sekeluarga dari Mekah akan ziarah di kota suci Madinah tempat Nabi Muhammad SAW, bersilaturahmi dengan masyarakat Indonesia di Madinah dan sekaligus juga berpamitan karena saya dan sekeluarga Insya Allah dalam waktu dekat akan kembali ke Tanah Air dan akan berkumpul dengan seluruh santri yang di (ponpes) Markas Syariah,” ujar Rizieq.
Baca Juga:Tokoh Yahudi: Kaum Islamis Deklarasikan Perang di Prancis
“Jadi doakan mudah-mudahan perjalanan aman, berkah, selamat dan Insya Allah menjadi tayyibah mubarokah. Insya Allah nanti sepulang dari kota suci Madinah baru kita umumkan kapan waktu tepat Insya Allah kapan saya kembali ke Indonesia,” ujar Habib Rizieq.
Kepolisian Indonesia menyatakan tidak ada pengerahan pasukan jika Habib Rizieq Shihab pulang ke Indonesia. Polisi juga belum berencana melakukan pengamanan.
Pimpinan Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab dikabarkan bakal segera pulang ke Indonesia.
Hal itu dikatakan Karopenmas Humas Mabes Polri Brigjen Pol Awi Setiyono.
“Apa yang diamankan, kalau mau pulang ya pulang saja. nggak ada, enggak ada,” kata dia.
Baca Juga:Pencinta Rasulullah Bandung Desak Pemerintah Usir Duta Besar Prancis
Sebelumnya, Istana Kepresidenan menyatakan Habib Rizieq Shihab masih punya ganjalan kasus di Indonesia. Sehingga Habib Rizieq belum juga pulang ke Tanah Air.
Hal itu dikatakan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Donny Gahral Adian. Hanya saja tak lengkap kasus yang dimaksud Donny.
"Janji bisa saja disampaikan," ujar Donny saat dihubungi Suara.com, Selasa (27/10/2020) malam.
Meski demikian, Donny menyebut bakal ada konsekuensi yang bakal diterima Rizieq saat kembali di Indonesia. Diantaranya sejumlah kasus hukum yang mandek karena Rizieq berada di luar negeri.
"Tapi kan tentu saja ada konsekuensi ya, karena ada kasus hukum yang belum selesai nunggu beliau di Tanah Air," tutur dia.
Tapi Mabes Polri belum tahu pasti soal itu. Awi Setiyono mengatakan bakal mengecek terlebih dahulu, sejauh mana perkembangan kasus itu di Polda Metro Jaya, dan Polda Jawa Barat.
“Harus kami cek dulu. Nanti kalau bisa telepon saja Kabid Humas Polda Metro dan Kabid Humas Polda Jabar,” kata Awi
Kembali, ditanya terkait soal statusnya sebagai tersangka apakah Polisi bakal melakukan penangkapan terhadap beliau, Awi menegaskan lebih baik ditanyakan ke pihak aparat Polda Metro Jaya, dan Polda Jabar.
“Ya nanti kita lihat, kita lihat di Polda. Kan kasusnya di Polda toh. Di Polda Metro sama Polda Jabar ya, nanti tanya, kenal toh, Pak Yusri sama Pak Erdi,” katanya.
Polisi sebelumnya menyebut tidak semua kasus Habib Rizieq di-SP3 atau dihentikan. Masih ada kasus Habib Rizieq yang diproses penyidik.