SuaraJakarta.id - Seorang Prajurit TNI berpangkat kolonel dibegal saat naik sepeda. Begal tentara itu terjadi di jalanan di dekat Rumah Sakit Pondok Indah, Bintaro, Tangerang Selatan.
Tentara yang dibegal itu bernama Kolonel Adm Ridwan Gultom. Dia berdinas di Mabes TNI.
Lokasi begal itu terjadi di Jalan Boulevard Bintaro Jaya, Kelurahan Perigi Lama, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Sabtu (14/11/2020).
"Iya, informasinya korban begal pesepeda adalah anggota TNI," kata Kanit Reskrim Polsek Pondok Aren Iptu Sumiran kepada wartawan.
Baca Juga:Tangerang Selatan Buka Sekolah Mulai Januari 2021 Secara Bertahap
Polisi langsung melakukan penyelidikan setelah mendapat informasi begal pesepeda tersebut.
![Ilustrasi bersepeda. [Suara.com/Angga Budhiyanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/06/28/16916-cfd-di-jlnt-antasari.jpg)
Berdasarkan informasi yang terhimpun, Kolonel Ridwan menjadi korban begal tatkala bersepeda pukul 08.15 WIB, Sabtu pagi.
Kala itu, Kolonel Ridwan sedang berhenti di lampu lalu lintas depan Rumah Sakit Pondok Indah.
Pada saat yang bersamaan, datang pelaku bersepeda motor memepet sepeda Kolonel Ridwan.
Kolonel Ridwan melakukan perlawanan, namun gagal. Korban pingsan di lokasi. Sementara Tas milik korban lantas dibawa pembegal.
Baca Juga:Kecelakaan Maut di Serpong, Mobil Tabrak Pejalan Kaki Hingga Gerobak Nasi
Petugas keamanan rumah sakit yang melihat kejadian itu lantas menolong Kolonel Ridwan.
Sementara Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan, barang milik korban yang diambil begal antara lain iPhone XS, kartu ATM BRI dan SIM.
"Kami sedang cek CCTV," kata dia.
