Awal Penemuan Mayat Terkubur di Kontrakan, Sempat Dikira Bangkai Ayam

Kecurigaan muncul lantaran ada satu ubin dengan warna yang berbeda

Bangun Santoso | Yosea Arga Pramudita
Kamis, 19 November 2020 | 12:53 WIB
Awal Penemuan Mayat Terkubur di Kontrakan, Sempat Dikira Bangkai Ayam
Penemuan mayat terkubur di kontrakan di Depok. (Suara.com/Arga)

SuaraJakarta.id - Sesosok mayat pria tanpa identitas ditemukan di rumah kontrakan yang berlokasi di Jalan Kopral Daman, Sawangan, Depok, Jawa Barat, Rabu (18/11/2020) pukul 19.00 WIB. Sosok mayat tersebut ditemukan di rumah kontrakan milik Sukiswo (60) dan Nunung (50).

Awal mula penemuan mayat tersebut dituturkan oleh Dicky Mubarok (30), kerabat dari Sukiswo. Dia mengatakan, saat itu Sukiswo hendak membersihkan saluran WC yang mampet.

"Dari siang itu mulanya mau betulin WC mampet. Karena istrinya mau siram itu tidak bisa," ungkap Dicky saat dijumpai di lokasi, Kamis (19/11/2020).

Dicky menuturkan, kecurigaan muncul lantaran ada satu ubin dengan warna yang berbeda. Sukiswo selanjutnya meminta bantuan Dicky serta kakak ipar Dicky untuk membongkar lantai ubin tersebut.

Baca Juga:Temuan Mayat Terkubur di Kontrakan, Sebelumnya Dihuni Tukang Bakso

"Unsur curiganya itu pas abang ipar saya pulang jam 14.30 WIB. Kami ketok pakai linggis karena kopong terus dilanjutin gali sampai ashar," jelasnya.

Dicky menuturkan, aroma tak sedap mulai tercium saat proses penggalian berlangsung. Semula, mereka beranggapan jika aroma tak sedap tersebut merupakan bangkai ayam

Singkatnya, menjelang maghrib, mereka mulai melihat sesuatu serupa dengkul di dalam lubang yang digali. Lagi-lagi, kata Dicky, sesuatu di dalam lubang tersebut adalah bangkai hewan, yakni sapi.

"Awalnya kita anggap itu bangkai ayam. Awalnya itu ada kayak dengkul. Terus disentuh sama ponakan saya, mungkin katanya itu sapi," ungkap dia.

Dicky melanjutkan, proses penggalian terus berlangsung. Dengkul tersebut mulai terlihat dan dalam kondisi utuh -- bahkan kulitnya menyerupai kulit manusia.

Baca Juga:Kronologi Penemuan Mayat Terkubur Dalam Posisi Duduk di Kontrakan Nunung

"Dipengang terus karena kulit ketemu kulit jadi kaget dan itu kayak kulit manusia, setelah diuruk lagi baru keliatan kaki manusia, tahu benar itu kaki ketika jam 7 malam," papar Dicky.

Dihuni Penjual Bakso

Dicky mengungkapkan, awalnya rumah kontrakan tersebut dihuni oleh dua kakak beradik bernama Dedi dan Joana. Keduanya merupakan pedangan bakso keliling.

Kedua kakak beradik tersebut tiba-tiba meninggalkan kontrakan pada tanggal 15 November 2020 lalu. Kata Dicky, keduanya menyewa rumah kontrakan milik Sukiswo sejak Juli 2020.

"Ini jadi kecurigaan awal karena mereka baru pindah dan aneh pindahnya terburu-buru. Dia pindah hari Minggu kemarin," jelas Dicky.

Kepada Dicky, sosok bernama Dedi tersebut beralasan hendak menikah di kawasan Cianjur, Jawa Barat. Nantinya, dia juga akan bakso di sana.

"Karena saya cukup Deket hari-hari ini sering beli bakso ngopi dan segala macem. Yang jadi kecurigaan itu dia mau nikah dan mau jualan di Cianjur bersama istrinya," beber Dicky.

Sebelumnya, Kapolsek Sawangan, Kompol Sutrisno mengatakan, diduga mayat tersebut menjadi korban pembunuhan. Saat ini, kepolisian tengah melakukan penyelidikan.

Hingga kekinian aparat kepolisian masih menyelidiki kasus tersebut. Sementara, jenazah korban yang belum diketahui identitasnya itu telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini