SuaraJakarta.id - Aktris Nikita Mirzani mengaku merasa curiga dan membuatnya kepo artis FTV Hana Hanifah bisa membeli mobil mewah sekitar Rp 2 miliar.
Kecurigaan itu muncul saat bintang film Comic 8 itu syuting di salah satu showroom dan melihat ada sebuah mobil mewah merek Porsche.
Saat bertanya ke pekerja di showroom tersebut, petugas itu mengatakan kepada Nikita bahwa mobil mewah tersebut telah di-DP oleh seorang artis.
"Katanya udah di DP-in. Gue tanya sama siapa? Terus resepsionisnya bilang, ‘Itu lho kak yang kemaren sempat ketangkep (sensor)'," cerita Nikita Mirzani dalam obrolan bareng Hana Hanifah yang diunggah di channel YouTube-nya, Sabtu (16/1/2021).
Baca Juga:Ramal Jokowi Lengser, Nikita Mirzani Minta Mbak You Ditangkap
Mobil asal Jerman itu sudah di DP oleh Hana Hanifah dengan nilai ratusan juta.
"DP Rp 400 juta. (Harga mobil) sekitar Rp 2 miliar," bebernya.
Mendapati Hana Hanifah yang sempat terseret kasus prostitusi dan membeli mobil mewah, Nikita Mirzani menaruh kecurigaan.
"Lo duitnya banyak? Jangan-jangan dari gadun nih gue bilang," cecar mantan pacar Samuel Rizal ini.
Diledek seperti itu, Hana Hanifah membantah. “Enak aja,” jawabnya.
Baca Juga:Beri Bantuan ke Korban Bencana, Nikita Mirzani Justru Dituduh Riya
Tak sampai disitu, Nikita Mirzani masih bertanya seputar sumber uang Hana Hanifah.
Apalagi mobil yang rencananya dibeli secara cash itu siap datang pekan depan.
"Ngomong-ngomong soal cash, duit dari mana sebanyak itu, keluarga kaya?" ucap artis yang akrab disapa Nyai ini dengan lugas.
"Nggak juga," tutur Hana Hanifah.
Artis 23 tahun ini mengatakan uangnya itu didapat dari hasil menabung.
Memang, awalnya hendak dibeli dengan kredit, namun saat dipikir ulang akan lebih baik jika dilakukan secara tunai.
Tapi Nikita Mirzani tak percaya. "Pasti dari gaduners. Eke jangan diboongin anak piyik," tuturnya.
Tapi Hana Hanifah sekali lagi membantahnya. Dia juga menegaskan baru saja menjual mobil lamanya.
"Hah? Nggak kak. Aku nabung dari dulu, itu mobil impian. jadi jual mobil yang lama buat nambah-nambahin itu," tutur Hana Hanifah.