Wagub DKI: Tidak Ada Lockdown Weekend Sampai 8 Februari

Riza mengatakan Pemprov DKI hingga 8 Februari masih menerapkan PSBB.

Dwi Bowo Raharjo | Fakhri Fuadi Muflih
Jum'at, 05 Februari 2021 | 15:00 WIB
Wagub DKI: Tidak Ada Lockdown Weekend Sampai 8 Februari
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berbincang dengan Direktur Perumda Pasar Jaya Arief Nasrudin usai mengecek penerapan protokol kesehatan di Pasar Palmerah, Jakarta Barat, Sabtu (20/6/2020) (ANTARA/Laily Rahmawaty)

SuaraJakarta.id - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan belum ada keputusan mengenai lockdown akhir pekan atau weekend hingga saat ini. Ia memastikan wacana itu tak akan diterapkan setidaknya sampai 8 Februari mendatang.

Menurut Riza, tak ada perubahan kebijakan dalam penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang masih berjalan sampai 8 Februari mendatang.

"Kami masih melaksanakan PSBB sampai tanggal 8 (Februari) atau PPKM jilid dua di mana dalam program PPKM jilid dua atau PSBB sampai tanggal 8 Februari tidak ada program lockdown di akhir pekan," ujar Riza di kantor PMI DKI, Jakarta Pusat, Senin (5/2/2021).

Kendati demikian, menjelang PPKM berakhir tanggal 8 Februari nanti, Gubernur Anies Baswedan baru akan menggelar rapat bersama jajarannya dan berbagai elemen di Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan epidemiolog. Setelah itu, baru akan diputuskan kebijakan penanganan Covid-19 di ibu kota.

Baca Juga:CEK FAKTA: Covid-19 Bukan dari Virus, Tak Menular dan Tak Perlu Masker

"Akan kita putuskan apa kebijakan yang diambil pada PPKM jilid kedua atau PSBB berikutnya tanggal 8 (Februari) 14 hari ke depan," jelasnya.

Mengenai lockdown weekend, Politisi Gerindra ini menyebut bisa saja menjadi pertimbangan. Terlebih lagi aktivitas masyarakat di luar rumah meningkat saat akhir pekan.

"Jadi kami sebagai Pemprov tentu saja juga pemerintah pusat pasti memperhatikan, menganalisa, mengkaji berbagai masukan dari masyarakat apapun itu bentuknya," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini