SuaraJakarta.id - Cium bau vagina untuk menandakan ada sesuatu di tubuh wanita. Vagina mempunyai bau yang kerap berubah dari waktu ke waktu.
Saat wanita dalam siklus menstruasi misalnya, maka akan muncul bau logam selama beberapa hari. Kemudian, hubungan seksual juga dapat berpengaruh terhadap bau vagina secara sementara.
Sementara itu, aroma vagina yang sehat dapat digambarkan sebagai musky atau meaty.
Sebenarnya, vagina mempunyai kelebihan dapat membersihkan dirinya sendiri secara alami.
Baca Juga:Duh Ampun Mengerikan! Ini Kondisi Vagina Jika Jarang Bercinta
Nilai pH yang terjaga dengan sendirinya menghindari vagina dari bakteri yang tidak sehat.
Akan tetapi, kamu perlu waspada apabila mencium perbedaan bau yang kuat pada area organ vitalmu ini, boleh jadi hal ini menunjukkan adanya gangguan kesehatan.
Mengutip dari laman Halodoc, berikut ini beberapa macam bau vagina sekaligus tanda yang terjadi pada kesehatanmu:
1. Fermentasi
Jika vagina kamu berbau tajam atau menyengat seperti fermentasi, jangan langsung panik.
Baca Juga:5 Bentuk Miss V Perempuan yang Menandakan Sehat
Hal ini dapat dipengaruhi oleh karena bakteri yang bekerja pada makanan berfermentasi itu sama dengan bakteri yang terdapat pada vagina yakni Lactobacilli. Kondisi ini menandakan bahwa vaginamu sehat.
2. Tembaga
Bau tembaga yang terdapat pada vagina juga bukan hal yang perlu untuk dikhawatirkan karena jarang menjadi tanda kondisi yang serius.
Bau logam seperti tembaga ini bisa jadi karena kamu sedang dalam siklus menstruasi sehingga aroma tembaga berasal dari darah menstruasi.
Selain itu, seks yang membuat adanya pendarahan ringan juga dapat memicu aroma tembaga ini.
Hal ini dapat terjadi karena vagina kering atau justru seks yang terlalu kuat karena terlampau bersemangat sehingga mengakibatkan goresan atau luka pada organ intim.
- 1
- 2