SuaraJakarta.id - Rusdi Karepesina, pengemudi mobil yang terjaring razia karena mengaku sebagai warga Kekaisaran Sunda Nusantara, beralamat di Duren Sawit.
Hal itu diketahui berdasarkan keterangan pada Surat Kelayakan Mengemudi (SKM) A Negara Kekaisaran Sunda Nusantara yang disita anggota Ditlantas Polda Metro Jaya.
Dalam SKM itu Rusdi tercantum sebagai pria kelahiran Ambon, 4 Maret 1966. Dia beralamat tempat tinggal di Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Baca Juga:Viral Pemobil Negara Kekaisaran Sunda Nusantara, Publik: Halu Kebangetan!
Fakta baru lainnya yang terungkap, sopir mobil Mitsubishi Pajero Sport yang terjaring razia itu ternyata memiliki jabatan sebagai Jenderal Pertama Tentara Kekaisaran Sunda Nusantara (TKSN).
Kasat Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Akmal mengatakan, Rusdi dan satu penumpang dalam Pajero Sport tersebut kekinian telah diperiksa secara intensif.
"Kita amankan dua orang semuanya mengaku warga Negara Kekaisaran Sunda Nusantara," kata Akmal kepada wartawan, Rabu (5/5/2021).
Mirip Sunda Empire
Kendaraan Pajero Sport dengan plat nomor SN 45 RSD milik Rusdi awalnya terjaring razia di Gerbang Tol Cawang, Jakarta Timur.
Baca Juga:Nyeleneh! Ini Penampakan Pajero Berplat Negara Kekaisaran Sunda Nusantara
Saat diperiksa polisi, Rusdi dan satu penumpangnya mengaku sebagai warga Negara Kekaisaran Sunda Nusantara.

Akmal mengatakan mereka terjaring razia sekira pukul 11.00 WIB siang tadi.
"Dia ngakunya warga Kekaisaran Sunda Nusantara. Kaya Sunda Empire gitu," ungkap Akmal.
Kendaraan tersebut kekinian telah diamankan sebagai barang bukti lantaran tidak dilengkapi dengan surat-surat resmi.
Mereka dikenakan sanksi tilang sebagaiman diatur dalam Pasal 288 dan 280 Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).
"Dia pelanggarannya tidak ada nomor (plat asli) dan tidak dapat menunjukkan STNK," pungkasnya.