SuaraJakarta.id - Pemprov DKI Jakarta mengimbau warga Jakarta agar membeli hewan kurban melalui online di masa pandemi COVID-19.
Pasalnya, kasus COVID-19 di Jakarta saat ini masih tinggi. Tercatat ada 99.751 kasus aktif COVID-19 di Jakarta hingga kemarin, Rabu (14/7/2021).
Hal ini dikatakan Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI, Suharini Eliawati.
Eli meminta masyarakat tak datang langsung dan membuat kerumunan di tempat penjualan hewan kurban.
Baca Juga:Tambah 12.667 Pasien, Kasus COVID-19 di Jakarta Tembus 700 Ribu
Ketentuan tersebut juga dalam rangka pelaksanaan Instruksi Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 43 Tahun 2021 tentang Pengendalian Penampungan, Penjualan dan Pemotongan Hewan Kurban pada Pelaksanaan Idul Adha 1442 H/2021 Masehi di Masa Pandemi COVID-19,
"Membeli hewan kurban melalui online atau dikoordinir oleh panitia kurban dan/atau lembaga keagamaan," ujar Eli saat dikonfirmasi, Senin (12/7/2021).
Berikut tips berkurban di tengah pandemi COVID-19 di Jakarta:
- Membeli hewan kurban jauh hari sebelumnya
- Berkurban melalui panitia masjid/yayasan/lembaga keagamaan/sosial yang sudah terpercaya
- Komunikasi dan transaksi melalui daring
- Masyarakat yang berkurban tidak perlu hadir di lokasi pemotongan
- Daging kurban langsung diberikan kepada mustahik menggunakan wadah lingkungan
Berikut tips memilih hewan kurban:
1. Cukup Umur
Baca Juga:Tata Cara Pemotongan Hewan Kurban Saat PPKM Darurat untuk Idul Adha 2021
- Kambing/Domba: Umur lebih dari 1 (satu) tahun ditandai dengan tumbuhnya sepasang gigi tetap
- Sapi/Kerbau: Umur lebih dari 2 (dua) tahun ditandai dengan tumbuhnya sepasang gigi tetap
2. Tidak Cacat
- Tidak pincang
- Tidak buta
- Telinga hewan tidak rusak
3. Sehat
- Hewan tampak bergairah
- Aktif bergerak
- Mata bersinar
- Kulit bagus
- Bulu mengkilat dan tidak rontok
- Telinga bersih
- Nafsu makan baik
4. Tidak Kurus
- Hewan yang kurus ditandai dengan tonjolan tulang terlihat jelas merata di seluruh bagian tubuh
Demikian tips beli dan pilih hewan kurban di masa pandemi COVID-19 di Jakarta secara aman.