Lokasi Isolasi Atlet Jakarta dari PON Papua, Wagub DKI: Hotel Grand Cempaka

Pemprov DKI mempersiapkan tempat isolasi atlet kontingen DKI setelah bertanding pada PON Papua 2021.

Rizki Nurmansyah
Rabu, 13 Oktober 2021 | 08:05 WIB
Lokasi Isolasi Atlet Jakarta dari PON Papua, Wagub DKI: Hotel Grand Cempaka
Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memberikan keterangan pada media di Balai Kota Jakarta, Senin (19/7) malam. [ANTARA/Ricky Prayoga]

SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menyiapkan Hotel Grand Cempaka menjadi lokasi isolasi terpadu atau karantina bagi atlet kontingen DKI yang pulang berlaga dari PON XX Papua 2021.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut hal ini sebagai tindak lanjut arahan pemerintah pusat yang meminta pemerintah daerah (pemda) untuk mempersiapkan fasilitas isolasi terpusat bagi atlet di daerah masing-masing guna mengantisipasi klaster PON.

"Ya, (disiapkan) di Hotel Grand Cempaka," ujar Wagub DKI di Balai Kota Jakarta, Selasa (12/10/2021) malam.

Nantinya, para atlet akan melakukan karantina selama lima hari di Hotel Grand Cempaka yang terletak di Jalan Letjen Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat untuk mengantisipasi klaster PON.

Baca Juga:Klasemen Perolehan Medali PON Papua 12 Oktober: Jawa Barat Kokoh Memimpin

"Kalau sesuai dengan ketentuan 5 hari, ya," katanya.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menonton langsung perlombaan renang di Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua, Senin (11/10/2021). [Suara.com/Fakhri]
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menonton langsung perlombaan renang di Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua, Senin (11/10/2021). [Suara.com/Fakhri]

Sebelumnya, Pemprov DKI akan mempersiapkan tempat isolasi untuk atlet kontingen DKI setelah bertanding pada PON Papua 2021.

Tempat karatina ini disiapkan setelah pemerintah pusat meminta pemerintah daerah (pemda) untuk mempersiapkan isolasi terpusat bagi atlet di daerah masing-masing.

"Ya, kontingen PON kan nanti disiapkan oleh Dinkes bersama dengan satgas COVID-19," kata Riza.

Lantaran isolasi dilakukan selama 5 hari setelah kedatangan para atlet dari Papua, Riza menuturkan masih menunggu proses penutupan PON XX Papua.

Baca Juga:Gagal ke Final, Kaltim Fokus Hadapi Jatim Pada Perebutan Medali Perunggu PON Papua

"Nanti tempatnya 'kan ada beberapa pilihan, ya, nanti kami umumkan pada waktunya, ya. Ini 'kan masih belum masih menunggu penutupan, ya," ucapnya.

Adapun upaya yang dilakukan Pemprov DKI guna meminimalisasi klaster PON, yakni dengan rutin menggelar pemeriksaan berkala kepada para atlet serta melakukan swab test.

Berdasar data terbaru, empat dari lima atlet DKI yang dinyatakan terpapar, kini sudah negatif COVID-19 dan sembuh.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam acara pelepasan kontingen DKI Jakarta dalam PON XX Papua di Gedung G Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (15/9/2021). [ANTARA]
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam acara pelepasan kontingen DKI Jakarta dalam PON XX Papua di Gedung G Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (15/9/2021). [ANTARA]

Satu atlet sudah kembali ke Jakarta pada hari Minggu (10/10), dua atlet pada hari Senin (11/10), dan satu atlet akan kembali ke Jakarta pada hari ini. Seorang atlet lainnya masih menunggu hasil PCR test pada hari Selasa ini.

"Ya, kalau klaster PON itu kan di sana juga sudah diantisipasi, penonton juga dibatasi, penonton juga tidak ada di satu titik. Alhamdulillah, pelaksanaan PON sampai saat ini juga 'kan berlangsung dengan baik, tidak ada masalah yang berat dan berarti kita melaksanakan PON pada masa COVID-19," katanya. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini