SuaraJakarta.id - Banjir rob kembali menerjang sejumlah pemukiman di Jakarta pada Selasa (7/12/2021) siang. Kali ini, sebanyak 39 RT di sisi Barat dan Utara Jakarta harus terendam air.
Hal ini dikatakan oleh Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Mohamad Insyaf. Jumlah daerah yang terimbas banjir rob itu merupakan pantauan terakhir hingga pukul 12.00 WIB.
Ketinggian airnya juga beragam di tiap wilayah, mulai dari 50, 60, hingga 80 sentimeter.
"Informasi genangan saat ini ada 39 RT atau 0,128 persen dari 30.470 RT yang ada di DKI Jakarta," ujar Insyaf kepada wartawan.
Baca Juga:Wagub DKI: Anggaran Penanganan Banjir Jakarta Tiap Tahun Rp 2 Triliun
Di wilayah Jakarta Utara terdapat 24 RT kebanjiran, di antaranya adalah:
- Kelurahan Pluit
Ketinggian : 80 sentimster dengan jumlah 11 RT
Penyebab : Rob
- Kelurahan Penjaringan
Ketinggian : 50 sentimeter dengan jumlah 1 RT
Penyebab : Rob
- Kelurahan Pejagalan
Ketinggian : 40 sentimeter dengan jumlah 1 RT
Penyebab : Rob
- Kelurahan Ancol
Ketinggian : 60 sampai 80 sentimeter dengan jumlah 11 RT
Penyebab : Rob
Baca Juga:Banjir Jakarta, Anak Buah Klaim Berhasil Penuhi Target Anies Enam Jam Surut
Jakarta Barat terdapat 14 RT:
- Kelurahan Kedoya Utara
Ketinggian : 50 sentimeter dengan jumlah 5 RT
Penyebab : Rob
- Kelurahan Rawa Buaya
Ketinggian : 40 sentimeter dengan jumlah 1 RT
Penyebab : Rob
- Kelurahan Kamal
Ketinggian : 40 cm dengan jumlah 5 RT
Penyebab : Rob
- Kel. Tegal Alur
Ketinggian : 50 sentimeter dengan jumlah 3 RT
Penyebab : Rob
Di Kepulauan Seribu terdapat 1 RT kebanjiran, yakni di Kelurahan Pulau Pari
Ketinggian : 50 sentimeter dengan jumlah 1 RT
Penyebab : Rob
Meski demikian, Insyaf menyatakan saat ini tidak ada satu pun warga yang harus sampai diungsikan.
"Kondisi genangan sedang ditangani oleh Pihak Kelurahan Setempat Bersama PPSU, Tim TRC BPBD, DSDA, Satpol PP, Tagana dan Disgulkarmat, ditargetkan akan surut dalam waktu cepat," pungkasnya.
