SuaraJakarta.id - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta warga Ibu Kota waspada penuh terkait varian baru COVID-19, Omicron.
Riza mengungkapkan, jumlah kasus Omicron meningkat dua kali lipat di 89 negara di dunia. Termasuk Indonesia.
Untuk itu, Riza pun meminta warga agar disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Kami mengajak semuanya untuk hati-hati, waspada, jangan kendor, jangan euforia, jangan anggap enteng," kata Wagub DKI di Balai Kota Jakarta, Senin (20/12/2021).
Baca Juga:4 Hal yang Harus Diketahui dari Varian Omicron, Vaksin Masih Jadi Senjata Terbaik?
"Mari kita laksanakan protokol kesehatan secara baik," pungkasnya.
Diketahui, sejauh ini ada tiga kasus Omicron di Indonesia yang telah terkonfirmasi. Dua kasus terbaru diumumkan pihak Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada, Sabtu (18/12/2021).
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi mengatakan, dua kasus baru itu didapatkn dari hasil pemeriksaan sampel lima kasus probable Omicron warga yang baru pulang dari luar negeri.
Dua pasien yang terkonfirmasi terpapar COVID-19 Omicron, yakni laki-laki berinisial IKWJ (42) yang pulang perjalanan dari Amerika Selatan. Serta M (50), perjalanan dari Inggris.
"Saat ini keduanya sedang menjalani karantina di Wisma Atlet,'' ungkap Nadia dikutip dari laman resmi Kemenkes.
Baca Juga:Wisma Atlet Lockdown, Pemprov DKI Siapkan Rusun Nagrak untuk Karantina WNI dari LN
Sementara itu, pasien Omicron pertama di Indonesia berinisial N, seorang pekerja pembersih di Wisma Atlet Kemayoran.
Temuan kasus Omicron di Indonesia ini merupakan hasil pemeriksaan khusus SGTF yang dilakukan oleh Badan Litbang Kesehatan pada tanggal 14 dan 15 Desember lalu.