Pembebasan Lahan Selesai, Waduk Lebak Bulus Siap Dikerjakan

Untuk pembangunan belum. Karena masih menunggu pihak ketiga, kata Djaharuddin.

Erick Tanjung
Kamis, 06 Januari 2022 | 15:39 WIB
Pembebasan Lahan Selesai, Waduk Lebak Bulus Siap Dikerjakan
Pengerukan endapan lumpur dan sampah di Kali Sarua, Pancoran, Jakarta Selatan. (Antara/Kominfotik Jaksel)

SuaraJakarta.id - Pembangunan waduk Lebak Bulus di Jakarta Selatan siap dikerjakan kembali setelah proses pembebasan lahan di kawasan itu rampung.

Pelaksana Tugas Camat Cilandak, Djaharuddin mengatakan bahwa pembebasan lahan selesai pada Desember 2021. Pengerjaan waduk yang digunakan sebagai salah satu solusi penanganan banir di Jakarta Selatan sempat terhenti pada 2018 karena persoalan pembebasan lahan.

Pada saat itu, setidaknya belasan bidang tanah belum terbayar. Karena itu, Dinas Sumber Daya Aur atau SDA kemudian memagari area lahan Waduk Lebak Bulus yang sudah dibebaskan.

“Untuk pembangunan belum. Karena masih menunggu pihak ketiga,” kata Djaharuddin saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (6/1/2022).

Baca Juga:Selain Laporkan Hafiz Fatur, Irwansyah Juga Siap Ajukan Gugatan Perdata

Adapun luas waduk Lebak Bulus diperkirakan mencapai 3-4 hektare yang secara khusus untuk menampung debit air lebih banyak di wilayah itu.

Djaharuddin menambahkan, pihaknya terus menyosialisasikan kepada masyarakat bahwa dalam waktu dekat akan ada pembangunan waduk. Nantinya, proses pembuatannya tidak hanya melibatkan Dinas Sumber Daya Air, namun juga Dinas Pertamanan dan Hutan Kota serta Dinas Bina Marga DKI Jakarta.

“Karena ada pelebaran jalan dan pembuatan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA). Setahu saya tahun ini (proses pembangunan),” ujar dia.

Djaharuddin menjelaskan, pembangunan waduk tersebut dinilai dapat mengurangi banjir si kawasan itu. "Memang wilayah rendah itu. Itu sudah disosialisasikan sebelum timbul kegiatan itu sebelumnya," tutur dia. (Antara)

Baca Juga:Polisi Ungkap Penyebab Purnawirawan Polri Meninggal di Tepi Jalan MT Haryono

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak