Kasus Harian Covid-19 Terus Naik di Jakarta, Dua Hari Jelang Imlek Tambah 6.613 Kasus

Kasus harian Covid-19 di Jakarta, dua hari menjelang Tahun Baru Imlek, Minggu (30/1/2022) kembali menunjukan peningkatan.

Chandra Iswinarno
Minggu, 30 Januari 2022 | 19:38 WIB
Kasus Harian Covid-19 Terus Naik di Jakarta, Dua Hari Jelang Imlek Tambah 6.613 Kasus
Suasana Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet (kiri) di Kemayoran, Jakarta, Jumat (17/12/2021). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

SuaraJakarta.id - Kasus harian Covid-19 di Jakarta, dua hari menjelang Tahun Baru Imlek, Minggu (30/1/2022) kembali menunjukan peningkatan. Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan DKI Jakarta mencatat penambahan kasus harian mencapai 6.613 orang per pukul 12.00 WIB.

Selain Jakarta, penambahan kasus Covid-19 diikuti Provinsi Jawa Barat (Jabar) 2.584 orang, Banten 1.740 orang, Jawa Timur (Jatim) dan Bali masing-masing 359 orang.

Dengan demikian, kasus harian nasional Covid-19 mencapai 12.422 kasus, sehingga total kasus terkonfirmasi positif sejak Maret 2020 berjumlah 4.343.185 orang.

Sementara pasien sembuh Covid-19 harian terbanyak dilaporkan di DKI Jakarta 2.008 orang, Jabar 535 orang, Banten 287 orang, Jatim 195 orang dan Lampung 79 orang. Dengan demikian, angka kesembuhan harian bertambah 3.241 orang sehingga totalnya mencapai 4.137.164 orang.

Kemudian penambahan kasus meninggal tercatat 18 orang, yakni di Provinsi DKI Jakarta 12 orang, Jateng dua orang. Kemudian untuk Jabar, DI Yogyakarta, Lampung dan Nusa Tenggara Barat masing-masing satu orang. Dengan demikian total keseluruhan kematian akibat COVID-19 menjadi 144.303 orang.

Sedangkan, jumlah kasus aktif yang mencakup penderita Covid-19 yang masih menjalani perawatan dan isolasi mandiri pada Minggu (30/1/2021) berjumlah 61.718 kasus atau naik 9.163 orang dibanding hari sebelumnya, Sabtu (29/1/2022).

Selain itu terdapat pula 7.598 orang yang masuk dalam kategori suspek. Hasil tersebut didapat setelah dilakukan pengujian pada hari ini terhadap 314.397 spesimen dari 205.803 orang yang diperiksa di ratusan jaringan laboratorium di seluruh Indonesia.

Tingkat positif atau positivity rate spesimen harian adalah 7,05 persen dan untuk tingkat positivity rate orang harian adalah 6,04 persen. (Antara)

Baca Juga:Wagub DKI: Sebentar Lagi Terbalik, Kasus Omicron Transmisi Lokal Lebih Tinggi daripada Importansi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini