SuaraJakarta.id - Nama Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa kini santer masuk dalam radar calon Calon Wakil Presiden (Cawapres) mendampingi Anies Baswedan. Hal ini mendapat respons sebaliknya dari para pendukung Andika.
Ketua Umum Pimpinan Nasional Barisan Rakyat Andika Presiden Indonesia (Bara API), Adi Kurniawan menilai, Andika Perkasa tidak tepat dijadikan Cawapres. Tapi lebih tepat dijadikan Calon Presiden (Capres).
Adi pun membeberkan, mengapa Andika dinilai lebih layak menjadi Capres ketimbang jadi Cawapresnya Anies.
"Secara kapasitas dan kualitas, Bapak Panglima TNI Andika Perkasa menurut kami lebih pantas diusung sebagai Capres dibandingkan Cawapres," kata Adi dalam keterangannya, Kamis (13/10/2022).
Adi mengklaim, hingga saat ini Panglima TNI Andika memiliki rekam jejak sebagai sosok yang paling bersih bila dibandingkan dengan calon-calon (Presiden) lain.
"Beliau figur bersih dan tidak pernah berurusan dengan hukum. Komunikasi publik beliau selama memimpin TNI juga sangat baik. Kita tidak pernah mendengar pernyataan beliau yang picu kegaduhan," klaimnya.
Tidak Melulu Merujuk Hasil Survei
Adi juga menegaskan bahwa kontestasi politik 2024 tidak melulu merujuk pada survei elektabilitas yang dibuat oleh sejumlah lembaga survei.
"Kita harus beri penegasan dalam hal ini. Soal kontestasi politik 2024, tidak melulu merujuk pada hasil survei. Di era digital ini, masyarakat kita hari ini sudah sangat cerdas dan kritis," tegas Adi.
"Mereka bisa membedakan mana figur pemimpin yang memiliki kemampuan membangun negara, dengan pemimpin yang mengedepankan citra dibandingkan kerja," tambahnya.
Adi yang merupakan mantan Relawan Jokowi di Pilpres 2019 lalu itu mengaku, telah memberi instruksi khusus kepada seluruh Pimpinan Daerah Bara API untuk terus mengawal Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa sebagai Capres pilihan rakyat.
"Kami di jajaran Pimpinan Pusat hingga daerah, telah bermusyawarah dan mufakat untuk tetap mendukung pencalonan Jenderal Andika Perkasa sebagai Capres," ujarnya.
"Seluruh pengurus Bara API di 34 Provinsi pun bersepakat untuk membuat gerakan sejuta tanda tangan untuk mendukung Panglima Andika sebagai Capres," pungkasnya.
Sebelumnya, ramai diberitakan kemunculan Relawan Anies-Andika 2024 (AK 24). Kemunculan kelompok relawan ini menanggapi deklarasi Anies Baswedan sebagai capres yang diusung oleh Partai Nasdem.
Kelompok relawan ini bergegas mendorong Anies berpasangan dengan Andika sebagai Capres-cawapres.
Kontributor : Wivy Hikmatullah