SuaraJakarta.id - Menteri Perhubungan (Menhub) RI, Budi Karya Sumadi, meminta Pemprov DKI Jakarta untuk menambah lahan parkir vertikal di sejumlah titik. Tujuannya, guna mengurai kemacetan, di antaranya kawasan Tanah Abang hingga Manggarai.
"Saya mengusulkan Pak Gubernur kiranya parkir ini ditambah vertikal ya. Terutama kalau berkaitan dengan kami di seluruh Jabodetabek seperti pusat kegiatan seperti Tanah Abang, Manggarai, dan beberapa tempat,” kata Budi ketika bertemu Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, Senin (24/10/2022).
Dalam pertemuan itu, Budi dan Heru turut membahas soal kendaraan listrik. Kepada Heru, Budi meminta agar lokasi pengisian daya mobil listrik di ibu kota diperbanyak.
"Saya minta Pak Gubernur menambah banyak charging system, supaya minat masyarakat lakukan itu terutama untuk ojol meningkat, apalagi ada rencana pemerintah memberikan subsisdi tahun depan. Sehingga perjumpaan ecogreen terjadi makin cepat kalau itu terjadi maka itu jadi satu hal efisien," kata Budi.
![Ilustrasi SPKLU di Lampung. Pemprov Lampung minta SPKLU ditambah. [ANTARA]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/09/17/83416-spklu-di-lampung.jpg)
Budi merespons hal itu dan mengatakan akan melakukan tindak lanjut usai pertemuannya dengan jajaran Kemenhub RI. Contoh yang bisa dieksekusi dalam waktu dekat adalah soal parkir vertikal.
"Yang pertama ada park and ride ada beberapa yang bisa kita segera eksekusi dan juga terkait tadi dengan Manggarai, Tanah Abang,” ungkap Heru.
Terkait wacana penambahan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Budi menyebut ada kemungkinan akan bekerja sama dengan swasta. Tujuannya, agar setiap gedung baru di Jakata terbangun SPKLU.
"Ke depannya, mungkin pemerintah daerah ataupun nanti bersama dengan swasta di dalam perizinannya akan ada diskusi. Terbaru, pembahasannya adalah di setiap gedung disiapkan ada tempat SPKLU," tambah dia.
Baca Juga:Jelang Musim Hujan, Heru Budi Bariskan Jajaran Dishub untuk Antisipasi Banjir dan Macet
