SuaraJakarta.id - Sebagian besar warga di Jakarta Barat (Jakbar) ternyata belum memiliki septic tank.
Tercatat, dari 56 kelurahan yang ada di wilayah Jakarta Barat baru 13 kelurahan yang Open Defecation Free (ODF) atau memiliki septic tank sehingga tidak membuang kotoran sembarangan.
"Jadi masih ada PR (pekerjaan rumah) 43 kelurahan. Masih cukup banyak," kata Kepala Suku Dinas (Kasudin) Kesehatan Jakbar Erizon Safari di wilayah Kembangan Jakarta Barat, Rabu (25/1/2023).
Erizon mengatakan, pihaknya sudah melakukan pendataan warga yang belum memiliki septic tank, baik nama maupun alamat yang tersebar di 43 kelurahan.
"Sebanyak 95 persen kita sudah verifikasi. Artinya kita data, baik nama maupun alamat setiap warga yang belum mempunyai fasilitas jamban keluarga," ungkapnya.
Erizon menargetkan, pada tahun 2023 ini, 2 sampai 3 kelurahan sudah memiliki septick tank atau menjadi wilayah ODF.
Guna menyiasati keterbatasan lahan rumah warga yang terbatas, Erizon mengatakan, pihaknya memiliki solusi membuat septic tank komunal atau bersama.
Nantinya, dari tiap rumah warga bakal dipasangkan pipa untuk menyalurkan feses ke septic tank komunal.
"Di wilayah itu tidak semua mempunyai lahan dalam rumah yang cukup untuk membuat septic tank atau pembuangan yang layak, tapi bisa disiasati dengan septic tank komunal," tutupnya.