Bupati Kediri Tekankan Pentingnya Integritas dalam Pemerintahan

"Saya jamin karir kalian akan bagus dimanapun kalian berada"

Fabiola Febrinastri | Restu Fadilah
Senin, 20 November 2023 | 10:55 WIB
Bupati Kediri Tekankan Pentingnya Integritas dalam Pemerintahan
Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana saat menjadi narasumber pembekalan kepada calon wisudawan Fakultas Hukum UGM mengenai dunia kerja dalam sektor pemerintahan, Jumat, (17/11/2023). (Dok: Pemkab Kediri)

SuaraJakarta.id - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana menekankan pentingnya integritas dalam dunia kerja kepada calon sarjana S1 Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Hal ini disampaikan saat diundang menjadi narasumber pembekalan kepada calon wisudawan Fakultas Hukum UGM mengenai dunia kerja dalam sektor pemerintahan, Jumat, (17/11/2023).

"Menjadi seorang sarjana hukum yang mau masuk ke pemerintahan itu tidak hanya aspek hukum yang saja yang harus diperkuat, (juga) bagaimana integritasnya," kata bupati yang akrab disapa Mas Dhito ini.

Bupati muda yang juga lulusan Fakultas Hukum UGM Tahun 2017 ini mengungkapkan sarjana hukum memiliki peluang lebar bekerja di pemerintahan. Bidang hukum dinilai menjadi aspek mendasar dalam penyelenggaraan pemerintahan.

Dibeberkan, mulai dari tugas-tugas perencanaan, penganggaran, pelaksanaan pekerjaan, monitoring, evaluasi hingga pelaporan sangat membutuhkan pengetahuan dan kompetensi di bidang hukum.

Baca Juga:Sambut Tim Verifikator KKS Nasional, Mas Dhito: Semoga Kabupaten Kediri Betul-Betul Sehat

Pun begitu, menjadi penting di dalam dunia kerja termasuk di pemerintahan seorang pegawai tak cukup hanya bermodal pintar, lebih dari itu pegawai harus menjunjung tinggi kejujuran dan loyalitas.

Hal itu pula diakui Mas Dhito ditekankan kepada jajaran di pemerintahan Kabupaten Kediri.

"Pintar, jujur, loyal ini rumus yang sangat penting, kalau adik adik punya ketiga-tiganya, saya jamin karir kalian akan bagus dimanapun kalian berada," ungkapnya.

Bekerja di pemerintahan, terlebih di daerah persoalan yang ditangani tak dipungkiri lebih komplek. Pasalnya banyak persoalan mikro yang ada di masyarakat harus diperhatikan pemerintah.

"Jadi stigma lulusan hukum itu tak hanya berkutik di bidang hukum, selain itu tugas dalam pemerintahan harus mampu mengidentifikasi masalah dan memotret permasalahan yang ada di masyarakat," tandasnya.

Baca Juga:Mbak Cicha Tekankan 5 Hal Mendukung Transisi PAUD ke SD lebih Menyenangkan

Sebagaimana diketahui, dalam acara pembekalan yang digelar di Fakultas Hukum UGM itu, Mas Dhito membuka luas bagi mahasiswa untuk bertanya supaya banyak persoalan yang belum dipahami dapat dibedah dalam acara itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini