Siram Air Keras dan Bacok Pedagang Semangka Hingga Tewas, Pelaku Pembunuhan Dibekuk di Pamulang

Pelaku pembunuhan tukang semangka itu ditangkap di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, Banten pada Senin (7/1/2024) saat tengah tertidur.

Hairul Alwan
Selasa, 09 Januari 2024 | 10:17 WIB
Siram Air Keras dan Bacok Pedagang Semangka Hingga Tewas, Pelaku Pembunuhan Dibekuk di Pamulang
Ilustrasi penjara (shutterstock)

SuaraJakarta.id - Pria bernama Dede Jaya (28), pelaku yang menyiramkan air keras dan membacok tukang semangka bernama Sutomo di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur hingga tewas ditangkap polisi.

Pelaku pembunuhan tukang semangka itu ditangkap di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, Banten pada Senin (7/1/2024) saat tengah tertidur.

Video penangkapan pelaku pembunuhan tukang semangka itu belakangan beredar hingga viral di media sosial.
Dalam video viral yang beredar, pria berusia 28 tahun itu tidak berkutik saat sejumlah anggota polisi ada di dalam kamar dan memborgol tangannya.

"Siapa nama kamu?" tanya salah satu anggota yang menangkap pelaku pembunuhan tukang semangka itu dikutip dari Bantennews (Jaringan SuaraJakarta.id).

Baca Juga:Usai Berusaha Bunuh Diri, Panca Darmansyah Taruh Foto Keluarga di Dekat Jasad Anak Sulungnya

"Dede," jawab pelaku dengan tatapan mata kosong. "Dede siapa?" tanya anggota. "Dede Jaya," jelas pelaku menjawab pertanyaan.

Terkait penangkapan pelaku pembunuhan tukang semangka itu, Kapolsek Kramat Jati, Kompol Tuti Aini sebelumnya mengatakan Dede ditangkap tak lama setelah kejadian. Penangkapan dilakukan di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan.

Kata Tuti, saat ini pelaku masih diperiksa di Polsek Kramat Jati. Pemeriksaan dilakukan untuk mendalami motif di balik peristiwa pembunuhan tersebut. "Motif masih didalami," katanya.

Tukang Semangka Dibunuh Secara Sadis

Video peristiwa pembunuhan tukang semangka sebelumnya diunggah akun Instagram @wargajakarta.id. Dalam keterangannya dijelaskan terjadi pada Senin (7/1/2024) pukul 01.00 WIB dini hari.

Baca Juga:Rekonstruksi Pembunuhan Empat Anak di Jagakarsa Rampung, Polisi Catat Ada 42 Adegan yang Diperagakan

Dalam video terlihat pelaku mengenakan sweater abu-abu dan masker. Dia datang secara tiba-tiba dan menyiramkan cairan diduga air keras ke arah korban lalu secara sadis membacok berkali-kali menggunakan senjata tajam jenis celurit.

Imron teman Sutomo yang juga berprofesi sebagai pedagang semangka menyebut pembunuhan ini diduga dilatarbelakangi permasalahan lama antara korban dan pelaku.

"Korban itu dulu punya masalah," kata Imron kepada wartawan.

Kendati begitu, Imron mengaku tidak mengetahui persis permasalahan yang terjadi antara Sutomo dan pelaku.

"Kasus lama," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini