Pj Gubernur Jakarta Pastikan Tidak Ada Lagi Laporan Penolakan Pembangunan Rumah Ibadah

Perayaan Natal menjadi momen toleransi yang kuat bagi Indonesia dengan keberagaman keyakinan

Bangun Santoso | Lilis Varwati
Selasa, 24 Desember 2024 | 20:05 WIB
Pj Gubernur Jakarta Pastikan Tidak Ada Lagi Laporan Penolakan Pembangunan Rumah Ibadah
Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi menyampaikan ucapan Natal 2024 bagi umat Nasrani. (Suara.com/Lilis)

SuaraJakarta.id - Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi memastikan tidak ada laporan mengenai penolakan pembangunan rumah ibadah di Jakarta. Pernyataan itu disampaikan Teguh usai keliling sejumlah gereja di Jakarta untuk menyapa umat Nasrani.

Dia menyampaikan, perayaan Natal menjadi momen toleransi yang kuat bagi Indonesia dengan keberagaman keyakinan masyarakatnya.

"Sampai saat ini saya gak menerima laporan terkait, katakanlah penolakan di tempat-tempat tertentu, di wilayah-wilayah DKI Jakarta," kata Teguh ditemui di Balai Kota Jakarta, Selasa (24/12/2024).

Dia berharap toleransi di Jakarta akan terus terawat. Sehingga Jakarta tidak hanya menjadi kota metropolitan, tapi juga daerah dengan toleransi tinggi.

Baca Juga:Pj Gubernur Jakarta Ucapkan Selamat Natal 2024: Cinta Kasih Menyertai Kita

"Saya harapkan toleransi tetap terjaga dengan baik dan DKI nanti menjadi kota yang sisi top toleransinya bagus dan bisa membuat nyaman, buat bahagia semua warga apapun agama dan sukunya," tuturnya.

Teguh menyampaikan kalau Pemprov Jakarta juga terus menjalin hubungan yang baik dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB). Bahkan pertemuan rutin pemprov Jakarta dengan para tokoh lintas agama juga rutin dilakukan.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) per Desember 2023 tercatat, di seluruh Jakarta ada 3.798 masjid, 4057 musola, 1.324 gereja Protestan, 47 gereja Katolik, 32 pura, 289 vihara, dan 5 kelenteng.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini