Ia menjelaskan, saat ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah menguji coba empat rute baru bus Transjabodetabek yang akan melayani wilayah dari Alam Sutera hingga Vida Bekasi. Keempat rute ini sedang dikoordinasikan dengan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).
"Pertama, untuk wilayah Bekasi, akan ada layanan dari Vida Bekasi ke Cawang Jakarta. Kedua, untuk di Bogor, akan ada layanan dari Kota Wisata, Cibubur, ke Cawang, Jakarta," ujar Djoko menjelaskan rincian rute tersebut.
Lebih lanjut, Djoko menjabarkan bahwa rute ketiga dan keempat akan mencakup wilayah Tangerang, yakni dari Alam Sutera menuju Blok M, Jakarta, dan Binong ke Grogol, Jakarta.
Sejak diluncurkan pada 2017, layanan JR Connexion (JRC) telah melayani 23 permukiman di kawasan Bodetabek. Saat ini, BPTJ Kementerian Perhubungan berencana untuk menyediakan bus JR Connexion di 117 titik kawasan permukiman Jabodetabek.
Baca Juga:Dishub DKI: Rute Transjabodetabek Bakal Ditambah dari Pusat Kota Tangerang dan Tangsel
"Tahun ini ditargetkan ada 40 titik yang terlayani," ujarnya.
Djoko juga mengungkapkan, berdasarkan data dari Badan Pengelola Tapera (2023), terdapat 2.010 perumahan di wilayah Jabodetabek. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.824 perumahan di luar Jakarta perlu mendapatkan layanan angkutan umum.
"Layanan angkutan umum dapat berupa angkutan penghubung (feeder) menuju stasiun KRL Jabodetabek, Stasiun LRT Jabodebek, atau halte rute Trans Jabodetabek terdekat," pungkasnya.