Solusi ini sangat ideal untuk rumah mungil karena tidak memakan ruang di atas permukaan tanah. Namun, pemasangannya memang membutuhkan biaya lebih dan perencanaan konstruksi yang matang. Anda juga memerlukan pompa air untuk menarik air dari tandon ke jaringan pipa rumah.
3. Kamuflase dengan Taman Vertikal
Meletakkan tandon di area belakang atau samping rumah adalah hal biasa. Untuk membuatnya estetik, Anda bisa menyamarkannya dengan elemen hijau.
Buatlah struktur rangka di sekeliling tandon, lalu jadikan sebagai media untuk taman vertikal (vertical garden).
Baca Juga:Rekomendasi Warna Cat Avian Paling Laris 2025 Untuk Fasad Rumah, Tahan Cuaca Panas Dan Hujan
Tanam tanaman merambat atau jenis tanaman lain yang mudah dirawat. Dalam beberapa waktu, tandon air akan tertutup sempurna oleh hijaunya dedaunan, menciptakan sudut yang asri dan menyegarkan.
Cara ini tidak hanya menyembunyikan tandon, tetapi juga menambah nilai ekologis dan keindahan pada rumah Anda.
4. Integrasikan dengan Elemen Arsitektur
Pikirkan tandon air sebagai bagian dari desain, bukan sebagai benda asing. Anda bisa mengintegrasikan menara tandon dengan elemen arsitektur lain.
Misalnya, struktur penyangga tandon bisa dirancang menyatu dengan pergola di area taman belakang atau atap carport.
Baca Juga:4 Desain Rumah Anti Banjir Perkotaan: Solusi Cerdas Hadapi Genangan Saat Musim Hujan
Dengan begitu, keberadaannya menjadi multifungsi dan terlihat disengaja.
5. Pilih Warna Tandon yang Netral
Jika semua cara di atas terasa rumit, ada solusi paling sederhana: pilihlah warna tandon yang tepat. Hindari warna oranye atau biru cerah yang sangat mencolok.
Saat ini, banyak produsen yang menyediakan tandon air dengan warna-warna netral seperti hitam, abu-abu tua, atau krem.
Warna-warna ini jauh lebih mudah menyatu dengan warna cat dinding eksterior rumah Anda, sehingga tidak terlalu menarik perhatian dan terlihat lebih elegan.
Dengan perencanaan yang baik, meletakkan tandon air di rumah mungil tidak lagi menjadi masalah.