SuaraJakarta.id - Istri Wali Kota Depok Mohammad Idris diduga tertular virus corona dari sebuah klaster kantor kecamatan yang ada di Serang, Banten
Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengungkapkan bahwa istrinya, Elly Farida positif terpapar virus corona dari klaster sebuah kantor kecamatan.
Ia mengungkapkan, kala itu, sang istri Elly Farida sempat berkumpul dengan warga di sebuah kantor kecamatan.
"Pertama saya tahu dikasih informasi bahwa ada klaster baru di kantor kecamatan didatangi ibu (Elly Farida). Pas itu ibu ada di Serang, Banten rumah anak saya. Saya WhatsApp bahwa ada klaster baru di kantor kecamatan," kata Wali Kota Idris di DPD PKS Jalan Margonda, Depok.
Baca Juga: Istri Wali Kota Depok Mohammad Idris Positif Corona
Ia mengatakan, usai memberi tahu melalui WhatsApp, Elly kemudian langsung pulang ke Depok. Di mana saat itu kondisi sudah malam dan Idris pun langsung tidur.
Paginya, kata Idris, istrinya langsung melakukan isolasi mandiri di ruangan perpustakaan rumahnya di kawasan Kecamatan Cilodong.
"Pas saya bangun. Tiba-tiba ibu gak ada. Ibu isolasi mandiri di ruang perpustakaan. Khawatir terhadap dirinya dan keluarga. Feeling ibu sudah ada pasti menularkan ke orang lain pas malam itu. Malam tidak satu ranjang, pisah ranjang dengan saya. Dalam konteks ini. Kalau satu ranjang positif benaran saya," tutur Idris.
Setelah itu, Idris meminta untuk semua keluarga, anak, cucu, asisten, sopir, termasuk petugas Satpol PP yang berada di rumahnya untuk mengikuti tes swab PCR.
Termasuk anaknya yang tinggal di Serang, Banten usai dikunjungi istrinya karena dirinya merasa khawatir. Apalagi, sang anak tengah hamil muda.
Baca Juga: 5 PNS di Depok Positif Corona, 1 Meninggal Dunia
"Setelah dites swab PCR, ibu positif Covid-19. Dan ada tujuh orang seperti sopir, ajudan, asisten saya dan ibu positif, " kata dia.
Idris mengatakan, istrinya kini sudah isolasi di rumah sakit. Lalu ada dua orang juga dirawat di rumah sakit.
"Sisanya asisten dan ajudan saya isolasi mandiri di rumah. Alhamdulillah, saya, anak, dan cucu negatif usai dites swab," ucap Idris.
Idris juga menginfokan bahwa kondisi istrinya saat ini dalam keadaan sehat dan menunjukkan perkembangan baik.
"Kondisi ibu sehat, pas diukur tensi darah 119 , itu normal. Lebih penting itu oksigen dalam darah yang masuk ke paru-paru. Kalau ibu sekarang ini 92, kalau normal 95 . Lalu kalau drop di bawah 70 dalam kondisi Covid-19, " Idris menambahkan.
Kontributor : Supriyadi
Berita Terkait
-
Siapa Djara Jonathans? Bule Depok, Dilatih Pemain Naturalisasi Gagal Jhonny van Beukering
-
Pokemon TCG Academia Hadir di Depok, Ajak Penggemar Belajar dan Bermain
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Ngeri! Miliano Jonathans Tolak Halus Tawaran Robin van Persie: Fokus Saya Saat Ini...
-
Miliano Jonathans: Peluang Bagus Bergabung dengan Timnas Indonesia
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
KPU Kaltim Pastikan Debat Ketiga Berlangsung Kondusif, Aturan Diperketat
-
Kekerasan di Paser: Polda Kaltim Buru Pelaku, JATAM Desak Cabut Izin PT MCM
-
276 Kegiatan Kampanye Tercatat di Kaltim, Reses DPRD Jadi Sorotan Bawaslu
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
Terkini
-
Pemkab Kediri Rutin Salurkan 60 Ribu Liter Air Bersih ke Desa Sepawon
-
Optimalkan Data Analytics, Transformasi Digital Bank Mandiri Borong Berbagai Penghargaan Internasional
-
Mas Dhito Bakal Perjuangkan Perda Sound Horeg
-
Namanya Dicatut untuk Aksi Penipuan, Mas Dhito Minta Masyarakat Lebih Waspada
-
Intip Dua Produsen Lele, Pemkab Kediri Dorong Penguatan Nilai Jual