SuaraJakarta.id - Meningkatnya jumlah pasien Covid-19 membuat Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta merekrut 1.000 tenaga kesehatan baru.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Widyastuti menjelaskan perekrutan itu didasarkan pada kajian kebutuhan tenaga kesehatan hingga Desember 2020.
"Kebutuhan itu kami hitung baru dari permintaan RSUD dan RS vertikal. Sementara ada beberapa rumah sakit lain berproses mengajukan permintaan," kata Widyastuti di Balai Kota Jakarta, Kamis (3/9/2020).
Untuk jumlah pendaftar tenaga kesehatan saat ini ada sekitar 1.800 orang. Tenaga kesehatan yang dibutuhkan terdiri atas dokter, analis, perawat dan beberapa bidang lainnya sesuai permintaan 67 rumah sakit rujukan.
"Masih perlu diseleksi lagi berapa yang lolos nantinya," katanya.
Pemprov DKI, kata Widyastuti, bakal berusaha memenuhi kekurangan tenaga kesehatan di rumah sakit rujukan Covid-19.
Data kebutuhan tenaga kesehatan tersebut dinamis karena melihat pergerakan pasien Covid-19 di seluruh rumah sakit rujukan.
Saat ini, terdapat 67 rumah sakit rujukan.
Rencananya DKI bakal menambah jumlah rumah sakit rujukan untuk menekan rasio penggunaan tempat tidur pasien Covid-19 hingga di bawah 60 persen.
Baca Juga: Pasien Covid-19 yang Sembuh Kembali Dirawat dan Berita Populer Lainnya
Rasio penggunaan tempat tidur rumah sakit rujukan saat ini telah terisi berkisar 70-80 persen.
"Kami mempunyai rencana mengembangkan dan penambahan rumah sakit (rujukan Covid-19)," ujarnya.
Rencana penambahan rumah sakit rujukan, kata Widyastuti, bukan hanya dilakukan di rumah sakit daerah saja.
Pemprov DKI juga sedang menjajaki kerja sama dengan rumah sakit swasta untuk mau menjadi rujukan pasien Covid-19 dengan gejala sedang hingga berat.
Penambahan rumah sakit rujukan tersebut bakal berimbas terhadap penambahan tenaga kesehatan untuk memberikan pelayanan.
Sejauh ini sudah ada beberapa rumah sakit vertikal dan swasta yang mengajukan tenaga kesehatan ke Pemprov DKI.
Berita Terkait
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
ASN DKI Dapat Transportasi Umum Gratis, Gubernur Pramono: Tak Semua Gajinya Besar
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Beban Subsidi Terlalu Besar, Pemprov DKI akan Menaikkan Tarif Transjakarta
-
Pemprov DKI Bakal Berikan Santunan Korban Pohon Tumbang, Ini Syaratnya
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
BNN Buru Target Operasi yang Lebih Besar di Kampung Bahari
-
KAMIS MANIS, Rezeki DANA Kaget Menantimu! Siapa Cepat, Dia Dapat
-
3 Pilihan Mobil Bekas Terbaik untuk Ibu Rumah Tangga, Minim Perawatan
-
Solusi Mobil Murah Meriah: Ini 5 Pilihan Bekas Rp50 Jutaan Terbaik untuk Harian
-
Jarwinn, Supplier Panel Surya Indonesia Terbaik