"Setelah itu kami akan menetapkan pasangan calon pada 23 September 2020," lanjutnya.
Dengan diterimanya berkas pasangan calon Idris-Imam maka Pilkada Depok akan diikuti oleh dua pasangan calon karena sebelumnya pada Jumat (4/9/2020) KPU Depok juga menerima pasangan Pradi Supriatna dan Afifah Alia.
Nana mengatakan pendaftaran pasangan calon dibuka sejak 4-6 September 2020 dan dapat dipastikan tidak ada lagi calon yang mendaftar, karena semua parpol yang mempunyai kursi telah menyatakan mengusung salah satu dari dua kandidat tersebut.
Pasangan Wali Kota-Wakil Wali Kota Depok Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono diusung oleh PKS, PPP, Partai Demokrat dan partai non parlemen Partai Berkarya.
Sedangkan pasangan calon Wali Kota Depok dan Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna-Afifah Alia yang didukung oleh 12 partai baik yang di parlemen maupun non-parlemen optimistis bisa memenangkan Pilkada serentak 2020.
Pradi dan Afifah didukung oleh 12 parpol di antaranya Partai Gerindra, PDIP, Golkar, PSI, PKB, PAN, Perindo, NasDem, PBB, Hanura dan lainnya.
Tak kerahkan massa
Pendaftaran Mohammad Idris-Imam Budi Hartono tidak melibatkan arak-arakan massa.
"Kami mengikuti instruksi Kemendagri untuk tetap melakukan protokol kesehatan. Makanya, tidak ada pengerahan massa yang besar," kata Juru Bicara Koalisi Tertata Adil Sejahtera Hj. Qonita Lutfiyah.
Baca Juga: TOK! Berkas Pendaftaran Calon Wali Kota Depok Idris-Imam Lengkap!
Koalisi Tertata Adil Sejahtera (TAS) merupakan gabungan PKS, PPP, dan Partai Demokrat serta partai nonparlemen, Partai Berkarya, mengusung pasangan Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono sebagai peserta Pilkada Depok 2020.
Qonita menegaskan bahwa pendaftaran ke KPU tidak melibatkan massa dalam jumlah besar namun hanya para ketua parpol pengusung saja.
"Ini semua kami lakukan sesuai dengan instruksi Mendagri agar tidak menyebabkan kerumunan. Akan tetapi, kalaupun nanti ternyata banyak yang ikut dalam pendaftaran, kami tidak bisa mencegahnya. Kendati demikian, tetap kami ingatkan agar tetap menjaga protokol kesehatan," katanya.
Untuk itu, kata dia, pada hari ini beberapa tim sukarelawan dikerahkan untuk lakukan aksi kemanusiaan dengan membagi-bagikan masker dan hand sanitizer.
"Kami tentunya menerapkan protokol kesehatan yang ketat agar menghindari penularan COVID-19," katanya.
Pasangan Mohammad Idris-Imam Budi Hartono resmi mendaftar ke KPU Kota Depok untuk mengikuti pilkada setempat, 9 Desember mendatang.
Berita Terkait
-
PKS Jelaskan Alasan Imam-Ririn Cabut Gugatan Sengketa Pilkada Depok di MK
-
Jagoannya Keok di Pilkada Depok, PKS Beri Respons Begini
-
Hasil Real Count PKS Imam-Ririn Unggul di Pilkada Depok, Tapi Beda Pemenangnya di Hitung Cepat Indikator dan Voxpol
-
Adu Pendidikan Supian Suri Vs Imam Budi, Panas Saling Serang di Debat Terakhir Pilkada Depok
-
Lagi-lagi Masuk Bursa Pilkada Depok, NasDem Blak-blakan Buka Peluang Dukung Kaesang
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Berujung Maut! Kisah Tragis Pengguna Narkoba di Jakarta Terungkap
-
Berapa Biaya Haji Tahun 2026? Ini Usulan Pemerintah
-
Cuma Rp30 Ribuan, Ini 5 Sunscreen Wajah Terbaik yang Mudah Ditemukan di Minimarket
-
Rekomendasi 3 AC Split 2 PK Untuk Cuaca Panas, Paling Dingin, Hemat Listrik, dan Awet
-
DANA Kaget Rp215 Ribu Menantimu Hari Ini Klaim Sekarang, Siapa Cepat Dia Dapat