Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Kamis, 10 September 2020 | 13:39 WIB
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah. (Suara.com/Iqbal)

"Sebelum nanti tanggal 14 PSBB akan diberlakukan di DKI Jakarta dan saya denger info dari Kasatpol pp mulai tanggal 14 kita juga menyesuaikan untuk di wilayah Tangerang," ujarnya usai membangikan masker ke masyarakat Kamis siang.

Kemudian rencana penerapan sanksi juga akan digencarkan. Namun, kata Sugeng hal tersebut kembali lagi kepada koordinasi masing-masing pimpinan daerah.

"Kalau Perwal kan sudah ada sanksi sebetulnya tapi kita lihat nanti ketetapan koordinasi pak gubernur dengan Wali kota apakah penerapam sanksi kan kita juga sudah menerapkan kalau tidak salah sanksi-sanksi sosial," jelasnya.

Saat ini kata Sugeng pihaknya juga tengah menggencarkan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2020. Tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 Tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019.

Baca Juga: PSBB Total Anies Jangan sampai Gangggu Ekonomi, Istana: Remnya Harus Pas

"Ada rencana penegakan secara institusi penggunaan masker dan protokol kesehatan dan ini langkah awal utk ingatkan kepada masyarakat untuk kembali mematuhi protokol kesehatan," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Tangerang, Agus Henra F belum dapat banyak buka suara ihwal kebijakan PSBB di wilayahnya. Lantaran, dirinya masih menunggu hasil koordinasi pimpinan daerah se Jabodetabek.

"Penerapannya seperti apa nanti kita tunggu hasil koordinasi pimpinan daerah se Jabodetabek nanti," kata dia.

Untuk saat ini kata dia, Kota Tangerang masih memberkalukan kebijakan PSBB dengan aturan yang sama.

"Kita masih pakai yang lama tapi mungkin lebih diperketat lagi kaitan dengan masalah razia dan pengecekan protokol kesehatan," jelasnya.

Baca Juga: Jakarta PSBB Total, Bhayangkara FC Tak Menutup Kemungkinan Pindah Markas

Namun, dirinya mengaku belum tahu jadwal koordinasi pembahasan pimpinan daerah se Jabodetabek itu.

"Saya belum tahu, mungkin dalam waktu cepat," pungkasnya.

Kontributor : Irfan Maulana

Load More