SuaraJakarta.id - Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar prihatin dengan melonjaknya kasus Covid-19 di wilayahnya.
Zaki mengingatkan kepada warganya untuk meningkatkan kemawasan diri terhadap virus Corona.
"Kita tak boleh takabur dengan virus ini, karena tidak keliatan bentuknya, baunya bahkan wujudnya sekalipun," ucapnya dalam kampanye Gebrak Masker di Eco Polis Square, Citra Raya, Kamis (10/9/2020).
"Jadi sekali lagi saya ingatkan semua, kita semua tidak boleh takabur terhadap virus corona ini," lanjutnya.
Pernyataan Zaki tersebut ditujukan kepada warga yang masih banyak abai terhadap protokol kesehatan dalam pencegahan penyebaran virus Corona.
Singgungan itu juga disematkan kepada orang belum percaya adanya Covid-19.
"Perlu kita pahami bahwa virus Covid-19 memang benar-benar ada dan nyata. Dan wilayah kita mengalami lonjakan peningkatan kasus," tuturnya.
Kendati demikian, Zaki enggan memberikan sanksi denda kepada warganya yang masih abai terhadap protokol kesehatan. Dia sebut sekadar sanksi sosial.
"Saya tidak ingin melakukan denda rupiah yang sedang kesusahan. Kalau ada melanggar kita berikan sanksi sosial maupun lain seperti push up," tuturnya.
Baca Juga: Puan: Jangan Sia-siakan Masyarakat, Aturan PSBB Jangan Cuma di Atas Kertas
"Kemudian sanksi sosial lainnya membersihkan lokasi keramaian dan wajib semua untuk saling mengingatkan," lanjutnya.
Zaki memaparkan, dalam tiga minggu terakhir lonjakan kasus virus Corona di wilayahnya mengalami peningkatan signifikan.
Tercatat ada sekitar 300 kasus yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Tangerang.
"Tiga minggu terakhir hampir menemukan 300 kasus dan ini menjadi peringatan bagi kita semua dengan menjaga tubuh kita hingga lingkungan di sekeliling kita," ungkapnya.
Zaki menyebut, lonjakan kasus virus Corona ini dikarenakan mobilitas masyarakat Kabupaten ke wilayah tetangga, seperti Tangerang Raya hingga DKI Jakarta masih relatif tinggi.
"Mobilitas pergerakan warga masih tinggi dengan daerah penyangga kita," sebutnya.
Berita Terkait
-
Kondisi Ruang Ganti Timnas Indonesia U-23 Jelang Laga Hidup Mati Lawan Korsel
-
Timnas Indonesia U-23 Juara, Bonus Melimpah di Depan Mata?
-
Mengenal COVID-19 'Stratus' (XFG) yang Sudah Masuk Indonesia: Gejala dan Penularan
-
Golkar DKI Ditantang Naik Kelas: Bahlil Minta Tambah Kursi dan Kuasai Suara Anak Muda
-
Kenali Virus Corona Varian Nimbus: Penularan, Gejala, hingga Pengobatan Covid-19 Terbaru
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Mbak Cicha Hanindhito Himawan Pramana: SIM PKK Bisa Jadi Data Rujukan Program
-
Dari Ioniq 5 sampai Dolphin: Ini Deretan Mobil Listrik Baterainya Aman Jika Terkena Banjir
-
6 Mobil Bekas Ukuran Kecil, Super Irit BBM Tapi Tetap Nyaman Dipakai Harian
-
Senjata Api Penembakan di Tanah Abang Berasal dari WNA Timor Leste, Begini Modusnya
-
Cari Online Shop Dengan Promo 11.11 Terbaikl? Blibli Solusinya, Barang di Jamin Ori