Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Rabu, 16 September 2020 | 19:04 WIB
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah. (Suara.com/Fakhri Fuadi)

SuaraJakarta.id - Wali Kota Jakarta Utara, Sigit Wijatmoko mengatakan, pihak keluarga Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah akan menggelar acara tahlilan untuk mendoakan almarhum.

Hanya saja, kata Sigit, acara tahlilan ini diselenggarakan terbatas bagi keluarga inti. Hal ini mengingat pandemi Covid-19 yang saat ini masih terjadi di Jakarta.

Namun demikian, Sigit mengungkapkan, bagi warga yang ingin turut ikut dalam acara tahlilan ini bisa bergabung secara virtual melalui aplikasi zoom.

Sigit mengatakan, aplikasi zoom yang disediakan dalam acara tahlilan ini bagian dari upaya menjaga protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Baca Juga: Tak Cuma Corona, Wagub Ungkap Penyakit-penyakit yang Menggerogoti Saefullah

"Kami mengajak seluruh masjid dan musala melaksanakan tahlilan secara virtual dari tempat masing-masing. Insya Allah doanya makbul," ujarnya dikutip SuaraJakarta.id dari Berita Jakarta, Rabu (16/9/2020).

Sigit menjelaskan, meski tidak dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Khusus Covid-19, prosesi pemakaman Sekda DKI Saefullah tetap menerapkan protokol kesehatan.

Suasana tempat pemakaman Sekda DKI Jakarta Saefullah di sekitar rumah duka, Kelurahan Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (16/9/2020). [Ist]

Sigit menambahkan, pihaknya berduka atas meninggalnya Sekda DKI Jakarta Saefullah.

"Almarhum merupakan salah satu putra terbaik Jakarta Utara. Kami merasa berduka sedalam-dalamnya atas kepergian beliau," pungkasnya.

Diketahui, Sekda DKI Saefullah meninggal dunia pada, Rabu (16/9/2020) siang sekitar pukul 12.55 WIB di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta.

Baca Juga: Kisah Almarhum Sekda DKI Jakarta Saefullah: 40 Jam Keramat Pimpin Ibu Kota

Almarhum meninggal lantaran kerusakan pada jaringan paru akibat infeksi Covid-19.

Akibat dari kerusakan jaringan paru, Saefullah mengalami gagal dalam pernapasan. Kerusakan ini tak bisa diperbaiki hingga akhirnya Saefullah meninggal dunia.

"Sehingga menyebabkan gagal napas yang tidak dapat diperbaiki. Hal ini karena tidak bisa terjadi pertukaran oksigen yang memadai," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti.

Pemprov DKI Jakarta menggelar acara penghormatan terakhir kepada Sekretaris Daerah Saefullah yang meninggal setelah positif covid-19 pada Rabu (16/9/2020) siang. (Suara.com/Fakhri Fuadi)

Sebelumnya, Saefullah menjalani perawatan di Rumah Sakit MMC, Jakarta Selatan sejak 8 September 2020 hingga akhirnya dirujuk ke RSPAD Gatot Subroto pada Minggu (13/9/2020) dini hari.

Saefullah telah menjabat sebagai Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta sejak 17 Juli 2014. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Pusat pada tahun 2008 - 2014.

Load More