SuaraJakarta.id - Warga Jakarta positif corona, Kamis (17/9/2020) hari ini tembus sampai 1.014 orang. Ini berdasarkan satu hari uji usap (swab test).
Dengan angka tersebut, jumlah kasus akibat paparan virus novel corona jenis baru ini adalah 59.472 kasus. Bertambah signifikan dari hari sebelumnya sebanyak 58.458 kasus.
Berdasarkan data dari Pemprov DKI Jakarta, pertambahan sebanyak 1.014 kasus positif ini lebih rendah dibanding pertambahan pada Selasa (15/9/2020) sebanyak 1.027 kasus dan Senin (14/9/2020) 1.062 orang.
Pada Minggu (13/9/2020) 1.492 kasus, Jumat (11/9/2020) 1.034 kasus, Kamis (10/9/2020) 1.450 kasus, Sabtu (12/9/2020) 1.440 kasus, serta Rabu (16/9/2020) sebanyak 1.505 kasus.
Baca Juga: Penumpang Positif Corona Kabur di Pontianak, Ternyata Sembunyi di Ruko
Akan tetapi, walau pertambahan pada Rabu (16/9/2020) sebanyak 1.505 kasus merupakan pertambahan kasus terbanyak.
Tapi penambahan pada Sabtu (12/9/2020) sebanyak 1.440 kasus adalah pemegang rekor kasus positif terbanyak yang didapatkan dari hasil tes yang hanya dilakukan satu kali (tanggal 11 September 2020).
Pertambahan pada Rabu (16/9/2020) adalah penambahan pada tanggal 12-15 September 2020.
Jumlah kasus positif yang dilaporkan pada Kamis hasil pemeriksaan pada 9.582 spesimen, 7.615 orang dites untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil sebanyak 1.014 kasus positif dan 6.601 kasus negatif.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia menerangkan bahwa sampai 16 September 2020 sebanyak 1.095.327 telah diperiksa dengan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk mengetahui jejak COVID-19 di lima wilayah DKI Jakarta lewat 54 laboratorium.
Baca Juga: Wafat karena Corona, Wagub DKI Duga Sekda Terpapar Saat Rapat Paripurna
"Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 74.380. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 57.182," ujar Dwi.
Saat ini sebanyak 12.752 orang masih dirawat/isolasi.
Sedangkan jumlah kasus konfirmasi secara total di Jakarta pada Kamis sebanyak 59.472 kasus.
Dari jumlah itu, 45.207 orang dinyatakan telah sembuh dan 1.513 orang meninggal dunia.
Tingkat kesembuhan di Jakarta adalah 76 persen (sebelumnya 75,7 persen) dan tingkat kematian 2,5 persen (sebelumnya 2,6 persen).
Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta setelah penambahan Kamis ini sebesar 14,4 persen (sebelumnya 13,8 persen).
Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 7,5 persen (sama seperti sebelumnya).
WHO menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari lima persen.
Pada penerapan kembali PSBB, Pemprov DKI Jakarta menyarankan bagi masyarakat yang ingin memasuki wilayah Jakarta untuk melakukan pemeriksaan mandiri COVID-19 melalui JakCLM di aplikasi JAKI.
Melalui JakCLM, masyarakat dapat mengetahui risiko COVID-19 serta mendapatkan berbagai rekomendasi kesehatan sesuai dengan risiko yang dimiliki. Kontribusi masyarakat dalam pengisian JakCLM dapat membantu Pemprov DKI Jakarta untuk melakukan pencegahaan penyebaran kasus COVID-19 di Jakarta. (Antara)
Berita Terkait
-
Alert! Kemenkes Peringatkan Potensi Peningkatan Covid-19
-
Virus Corona Ngamuk Lagi, Kasus Covid-19 di Singapura Meroket Hingga Dua Kali Lipat
-
Berharap Tak Ada Covid Lagi, Doa Pilu Juliadi di Makam Istrinya yang Meninggal karena Virus Corona
-
Kasus Covid-19 Varian JN.1 Naik Hingga 43 Persen, Paling Banyak Pasien Tidak Alami Gejala?
-
Kasus COVID-19 di Indonesia Mulai Naik, Ini Perbandingan Update Virus Corona Asia Tenggara
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Kondisi Sepak Bola NTT, Dapil Anita Jacoba Gah yang Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Juta RAM 8 GB Terbaik November 2024
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Trump Menang Pilpres AS, Beli Saham Ini Sejak 6 Bulan Lalu Bisa Cuan 191 Persen
-
Ini Kriteria UMKM yang Utangnya di Bank Bisa Dihapus
Terkini
-
Klarifikasi Pemberitaan PT Asuransi Allianz Life Soal CWIG yang Buka Bantuan Hukum
-
Kacau! Prajurit TNI Lagi Santai Ngopi di Kebayoran Baru Dianiaya Gerombolan Diduga Ormas, Satu Orang Ditangkap
-
Calon Gubernur DKI Pramono Anung Lahir dan Besar di Kediri, Begini Kesehariannya Saat Sekolah
-
Peringati Hari Keuangan Nasional, Bank Mandiri Perkuat Komitmen Layanan Inklusif untuk Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Bersama Semangat Sumpah Pemuda, Astra Serahkan Apresiasi 15th SATU Indonesia Awards 2024