SuaraJakarta.id - Isu adanya tawuran di kawasan Tebet, Jakarta Selatan dibantah oleh Camat Tebet Dyan Airlangga. Sang camat memastikan tidak ada tawuran di wilayahnya, Jumat (18/9/2020) pagi sekitar pukul 04.02 WIB.
Penegasan itu terkait dengan beredarnya sebuah video aksi tawuran di media sosial, di wilayah Tebet, Jakarta Selatan, pada Jumat pagi sekitar pukul 04.02 WIB.
"Saya tanya ke Polsek, mereka bilang tidak ada, biasanya mereka tahu kalau ada kejadian," kata Dyan saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat siang.
Dyan juga memastikan informasi tawuran yang terjadi di waktu menjelang subuh tersebut ke sejumlah lurah di wilayah.
Baca Juga: Tawuran di Tebet Diduga Cuma Buat Cari Sensasi di Medsos Seperti Selama Ini
"Info dari anggota kelurahan juga tidak ada," ujar Dyan.
Menurut Dyan, sejauh ini informasi Polsek Tebet selalu akurat dalam melaporkan bila terjadi kejadian tindak pidana seperti tawuran dan lainnya.
Namun untuk peristiwa tawuran yang tersiar luas di akun media sosial tersebut belum terkonfirmasi terjadi di wilayah Tebet.
"Kalaupun mungkin ada, mungkin sebentar, dilihat di video itu cuma beberapa detik ya, lokasinya juga masih samar-samar," kata Dyan.
Dyan menduga kelompok yang terlibat tawuran tersebut hanya untuk mencari sensasi karena dibuat video oleh seseorang.
Baca Juga: Mencekam! Bentrok Pecah di Tangerang, 2 Kelompok Massa Ngamuk Saling Serang
Si pembuat video juga tidak diketahui apakah bagian dari salah satu kelompok remaja yang terlibat tawuran atau dari masyarakat yang kebetulan melintas.
Banyak dari beberapa kejadian tawuran antar kelompok yang terjadi di wilayah Tebet juga sudah janjian lalu dibuat videonya hanya untuk mendapatkan jumlah penonton (viewer).
"Kalau kondisi kayak gitu, viral itu. Saya mau tanya, itu tawuran antar mereka, di jam segitu, orang yang membuat video itu dia pelaku atau orang yang tiba-tiba lewat? Kan tidak mungkin orang yang tiba-tiba lewat buat video," kata Dyan.
Meski begitu, lanjut Dyan, pihaknya sudah melakukan upaya antisipasi untuk mencegah terjadinya tawuran antarpemuda di wilayahnya.
Beberapa pos pantau juga sudah didirikan di sejumlah titik seperti di wilayah Kebon Baru, Manggarai dan Bukit Duri.
"Pengawasan itu rutin kita lakukan, karena kita tahu kerawanan-kerawanan yang terjadi di Tebet," ujarnya.
Selain itu, lanjut dia, aparat dari Polsek Tebet juga kerap melakukan patroli dari pukul 23.00 sampai dengan 01.00 WIB di wilayah-wilayah raya seperti di Jalan Abdullah Syafi'i, sehingga apabila ada peristiwa petugas sudah tahu.
"Biasanya sebelum-sebelumnya pasti ada laporan, kalau sekarang tidak ada laporannya. Biasanya kalau memang ada tawuran. Polsek sudah tahu," kata Dyan.
Dyan menambahkan, saat ini pihaknya tengah fokus pada pencegahan COVID-19 di wilayah Tebet.
Namun, terkait antisipasi tawuran, pihaknya melalui Satpol PP juga melakukan monitoring wilayah, terutama pada malam hari di hari libur.
"Kita ada beberapa pos pantau yang kita pasang untuk memantau supaya anak-anak ini tidak melakukan tawuran," ujar Dyan.
Sementara itu dalam video singkat yang disiarkan sejumlah akun di media sosial Instagram memperlihatkan sekelompok pemuda terlibat aksi lempar di jalanan.
Pada video itu, ada suara dari perekam video yang menyebutkan tawuran di Jalan Abdullah Syafi'i terjadi pukul 04.02 WIB. (Antara)
Berita Terkait
-
Berlokasi di Wilayah Perumahan, Rano Karno Batal Buka Tebet Eco Park 24 Jam
-
Gerebek Markas Geng Tawuran di Kemayoran, Polisi Sita Celurit hingga Stick Golf
-
Remaja di Medan Tertusuk Senjata Tajam Teman Saat Kabur Usai Tawuran Waktu Sahur
-
Viral Pelaku Tawuran di Tanjung Priok Mundur usai Digertak Emak-emak: Gue Gak Takut Sama Lo!
-
Kondisi Terlentang di Dekat Rumah Neneknya, Begini Kronologi Penemuan Mayat Balita Korban Banjir di Tebet
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
Terkini
-
Blok M Jadi Ibu Kota ASEAN? Gubernur Renovasi Besar-Besaran Taman Ini
-
Polisi Jaga Ketat Laga Persija vs Persebaya di SUGBK: Penonton Dilarang Bawa Petasan hingga Miras
-
Banyak Kejanggalan, Keluarga Mahasiswa UKI yang Tewas Dikeroyok Minta Polda Metro Jaya Turun Tangan
-
Kebocoran Dana Bank DKI, Politisi PSI Desak BPK dan OJK Turun Tangan Lakukan Audit
-
Gubernur Pramono Singgung Performa Inkonsisten Rizky Ridho di Persija: Di Timnas Mainnya Bagus