SuaraJakarta.id - Sosok korban mutilasi di Apartemen Kalibata City, Jakarta Rinaldi Harley Wismanu menyisahkan kisah menarik. Sosok Rinaldi Harley Wismanu ini ternyata seorang yang cinta dengan budaya Jepang.
Bahkan Rinaldi Harley Wismanu menyimpan samurai di rumahnya di Yogyakarta.
Hal itu disampaikan salah seorang keluarga korban, Hutabarat.
Kisah kehidupan Rinaldi Harley Wismanu diceritakan di rumah duka Dukuh Nologaten RT 2/ RW 4, Desa Caturtunggal, Kecamatan Depok, Sleman.
"Dia punya samurai, tidak dikoleksi, hanya disimpan saja. Anak ini memang tertarik dengan hal yang berbau Jepang," kata Hutabarat.
Kematian Rinaldi Harley Wismanu menjadi duka yang mendalam bagi keluarga.
Tak hanya keluarga, warga dan teman-teman pria 32 tahun yang lahir di Dukuh Nologaten, Desa Caturtunggal, Kecamatan Depok, Sleman itu juga merasakan hal yang sama.
Rinaldi memiliki pribadi yang baik, ia juga dekat dengan teman sebaya dan warga lain.
Hal lainnya disampaikan teman ibu Rinaldi, Erni (38) saat melayat ke rumah duka.
Baca Juga: Pelaku Wanita Mutilasi Kalibata City Sempat Viral, Disebut Pelakor
Dirinya yang mengenal Rinaldi saat duduk di bangku sekolah memang pribadi yang mandiri dan berbakti dengan orang tua.
"Waktu kecil hingga dia (Rinaldi) lulus SMA itu sudah mandiri. Jadi biaya kuliah dari S1 sampai ke Jepang itu beasiswa. Jadi pahamlah dia bagaimana dirinya untuk keluarga," terang Erni yang tergabung dengan komunitas pengajian tersebut.
Di sisi lain, paman Rinaldi, Hutabarat menerangkan meski keponakannya pintar dan mandiri, baginya Rinaldi adalah anak yang memiliki dunia dengan hobi yang dia sukai.
Rinaldi disebut menyukai hal yang berhubungan dengan budaya Jepang.
"Ya saat kuliah suka sekali dengan budaya Jepang. Makannya melanjutkan pendidikannya sampai ke sana. Dia juga memiliki samurai yang di simpan di kamarnya," ujar Hutabarat.
Kepergian Rinaldi menyisakan duka yang dalam bagi Hutabarat. Ia mengingat jika keponakannya datang ke Sleman selalu mengajak keluarga jalan-jalan.
"Biasalah kami berjalan-jalan dengannya saat pulang ke sini. Berlibur dengan keluarga menjadi momen yang tidak terlupakan. Tapi sekarang sudah tidak ada, kami serahkan hal itu ke kepolisian untuk kasusnya," terang Hutabarat.
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Film dan Serial Bertema Samurai di Netflix
-
Sinopsis Last Samurai Standing, Drama Terbaru Junichi Okada di Netflix
-
Mbah Tarman Mahar Cek Rp3 Miliar yang Viral Ternyata Eks Narapidana 2022, Pernah Tipu Rp20 Triliun!
-
Pertarungan Penuh Darah di Serial Last Samurai Standing, Ini Teasernya
-
Alvi Maulana: Tukang Jagal Jadi Pembunuh Mutilasi Kekasih, Punya Ciri Narsistik
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
Terkini
-
10 Mobil Bekas untuk Mengatasi Rasa Bosan Berkendara bagi yang Suka Ngebut
-
Insiden Mobil SPPG di SDN Kalibaru 01, BGN Turun Tangan Lakukan Penanganan Penuh
-
Ahli NHM Paparkan Teknologi Eksplorasi Emas Modern kepada Civitas Akademika ITS
-
Pramono Anung Ungkap Destinasi Baru Wisatawan Datang ke Jakarta
-
7 Mobil Bekas untuk Mengatasi Kelelahan Berkendara bagi Orang Tua dan Pensiunan