SuaraJakarta.id - Sebuah video yang memperlihatkan perkelahian satu lawan dua antar pria viral di media sosial pada, Senin (21/9/2020). Diketahui keributan itu ternyata sesama geng copet.
Hal itu diungkapkan Polsek Metro Tamansari Jakarta Barat. Insiden ini diketahui terjadi di Jalan Tamansari II, Tamansari Jakbar pada, Jumat (4/9/2020) lalu.
Korban Mansur dikeroyok dua orang pria yang tak lain 'anak buahnya'. Mansur tewas setelah sempat mendapat perawatan di rumah sakit akibat sejumlah luka tusuk.
Dalam peristiwa keributan antar geng copet ini, satu pelaku pengeroyokan berinisial ER berhasil diamankan Polsek Tamansari Jakbar.
"Satu lagi buron. Diamankan barang bukti berupa satu buah obeng merah, satu masker merah, dan satu besi silver," ujar Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Audie S Latuheru di Jakarta, Senin (21/9/2020).
Petugas terpaksa menembak kaki ER lantaran sempat mencoba melawan saat hendak ditangkap.
Polisi meyakini korban Mansur ditusuk dengan benda tajam semacam pisau, sehingga pihaknya masih mencari keberadaan barang bukti tersebut.
Aksi penganiayaan sesama geng copet tersebut tertangkap kamera CCTV, dan telah viral di media sosial.
Video tersebut memperlihatkan satu orang membawa besi panjang berdiri. Kemudian diserang dengan senjata tajam dan dibantu pria lainnya yang menaiki motor.
Baca Juga: 5 Pesona Cantik Ribka Uli, Pemeran Copet di Preman Pensiun 4
Audie menjelaskan korban sering meminta setoran kepada para pelaku, dan juga korban menuduh pelaku menjelek-jelekan namanya di depan teman-temannya
Sehingga pada suatu kesempatan, pelaku menantang korban untuk berduel. Korban sempat diserang pelaku, sebelum teman-temannya datang untuk memberi bantuan.
Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo sebelum akhirnya pada 11 September tidak sadarkan diri dan meninggal dunia.
Hasil visum korban menunjukkan adanya tujuh tusukan dan luka lebam akibat benda tumpul.
Kapolsek Metro Taman Sari AKBP Abdul Ghafur menyebut geng copet tersebut beroperasi di wilayah Jakarta Barat khususnya Tamansari.
ER ditangkap di kawasan Cakung Jakarta Timur setelah sempat kabur ke Sumatera Selatan, seminggu setelah kejadian itu.
Berita Terkait
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
7 Rekomendasi Tempat Wisata Viral di Bogor: Negeri Dongeng Mini hingga Sensasi Tenda Mongolia
-
5 Adegan Ciuman Drakor Paling Viral di 2025
-
Fenomena Kasus Bullying Viral: Mengapa Kita Baru Bergerak saat Sudah Telat?
-
Viral! Sepatu Berlumpur Gubernur Aceh Jadi Sorotan Saat Mendampingi Presiden ke Lokasi Bencana
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
8 Mobil Bekas untuk Mengatasi Biaya Perawatan Tak Terduga bagi Pengguna Minim Jajan
-
Cek Fakta: Viral Tautan Pendaftaran 500 Ribu Pekerja di Dapur MBG, Benarkah?
-
Duel HP Murah Layar AMOLED: Samsung vs Xiaomi, Siapa Paling Bagus?
-
5 Jebakan Psikologis Beli Sekarang Bayar Nanti yang Bikin Boros
-
7 Sepatu Lari Pintar untuk Analisis Lari Lebih Akurat, Solusi bagi Pelari Modern